Muara Enim, Klikanggaran.com - Di saat Republik sedang mengalami krisis moral, yang cenderung menghalalkan berbagai cara demi sebuah ambisi lantaran kehidupan ekonomi masyarakat semakin tak menentu, ternyata masih ada warga yang sangat peduli dengan kegiatan sosial di daerahnya. Salah satunya adalah Sutopo (50) warga Desa Tegalrejo RT 3A Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.
Warga yang suka membantu dan berbagi antar sesama ini membeli 1 unit mobil ambulan, sengaja diperuntukan bagi kegiatan sosial masyarakat yang membutuhkan dan kurang mampu. Hebatnya lagi, ambulan sosial miliknya ini gratis 100%, tidak dipungut biaya apa pun seperti uang bensin dan gaji sopir.
Sutopo memaparkan bahwa ambulan sosial miliknya diperuntukan bagi warga yang sedang membutuhkan, misalnya ada warga sakit yang mau berobat ke rumah sakit, atau ada warga yang meninggal dunia yang memerlukan mobil ambulan. Sutopo sebenarnya inisiatif untuk membeli mobil ambulan sosial ini sudah sejak lama, namun akhirnya pada tahun 2013 yang lalu baru bisa terealisasi.
"Ambulan sosial ini saya fungsikan untuk semua lini tanpa pandang status sosial masyarakat. Siapa pun warga yang sedang membutuhkan, kami selalu siap membantu," kata Sutopo.
Mobil ambulan sosial ini juga tidak terbatas hanya untuk warga Desa Tegalrejo, Tanjung Enim, tapi siap juga melayani warga dari daerah lain.
"Misalnya, saya pernah melayani masyarakat dari kabupaten lain seperti Kabupaten Lahat, Oku, Palembang, bahkan sampai ke Majalengka Jawa Barat. Jadi ambulan sosial ini tidak hanya untuk desa warga Tegalrejo Tanjung Enim, namun untuk siapa saja yang mebutuhkan ambulan sosial ini, kami siap melayani dengan senang hati. Sejak dari awal kami sudah ada niat, namun niat itu kami wujudkan secara komitmen, seperti kami sama sekali tidak melakukan pungutan biaya, seperti uang bbm dan bayaran uang lelah sopir. Artinya, ambulan sosial ini 100% betul-betul menolong orang yang sedang mengalami musibah," papar Sutopo.
Untuk saat ini mobil ambulan sosial yang dia miliki hanya satu, insya allah, lanjut Sutopo, kalau ada rezeki atau dari donatur-donatur yang ingin membantu, kita akan tambah lagi armadanya.
"Selama saya mengoperasionalkan ambulan sosial ini, alhamdulillah tidak ada kendala dalam lalu lintas maupun yang sifatnya tehknis, juga administrasi. Semoga armada ambulan sosial yang kita miliki akan semakin bertambah, sehingga kita semakin optimal dalam membantu warga yang sedang membutuhkannya," harap Sutopo.
