Palembang, Klikanggaran.com - Pasca kalah 0-4 dari Bhayangkara Surabaya FC, Sriwijaya FC sepertinya semakin terpuruk dan trauma. Buktinya, melawan Mitra Kukar pekan ke 22 Torabika Soccer Championship (TSC) Kukar di stadion Aji Imbut, Minggu (9/10/2016), Supardi dan kawan-kawan pun pulang dengan tangan hampa.
SFC harus mengakhiri pertandingan dengan kepala tertunduk karena score tipis 0-1 lewat gol Marlon Da Silva di menit 55 di babak kedua. Permainan anak-anak Laskar Wong Kito dalam dua laga ini terlihat sangat kaku tanpa skema serangan yang jelas.
Hilangnya jenderal lapangan sebagai motor serangan, Firman Utina, dan Ichsan Kurniawan, buat SFC seakan bermain tanpa visi yang jelas. Bahkan, sang pelatih, Widodo C. Putro mengakui jika pertandingan SFC kontra Mitra Kukar kurang enak dilihat. Permainan kaku tanpa aliran bola yang jelas, membuat permainan SFC seperti tanpa sentuhan.
"Selamat untuk Mitra, pertandingan tadi kurang sentuhan karena SFC seperti kehilangan sentuhan. Namun, pemain sudah berjuang," ucap Widodo.