Pembangunan, Sentuhlah Kami

photo author
- Senin, 12 September 2016 | 22:29 WIB
images_berita_Ags16_1-SD
images_berita_Ags16_1-SD

Jakarta, Klikanggaran.com - Satu lagi fakta yang menunjukkan bahwa masih banyak bagian dari wajah Indonesia yang tidak tersentuh oleh pembersih, pelembab atau vitamin, dan tidak merasakan betapa UUD 1945 sangat menjamin kesejahteraan rakyatnya. Mungkin, wilayah ini terletak pada lekukan di antara hidung dan pipi, sehingga walaupun bisa mengotori wajah, tetap terlewatkan.

SD Tapaling, terletak di Desa Sungai Nipah, Kecamatan Kelumpang Selatan, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan. Sekolah yang didirikan sekitar tahun 80-an ini sampai hari ini bangunannya masih terbuat dari kayu dan mulai rapuh, itu pun ruang kelasnya kurang memadai.

 

-

Sekolah Dasar yang menurut para alumninya sudah berusia sekitar 40 tahun ini hanya memiliki 4 ruangan kelas. Jangankan bicara tentang fasilitas penunjang, tentu kondisi yang ada saat ini memengaruhi kenyamanan dalam proses belajar mengajar. Beberapa penduduk memberikan keterangannya bahwa sebagian bangunan di daerah tersebut memang masih terbuat dari kayu.

“Tapi, saya perhatikan sekolah di daerah sini rata-rata masih terbuat dari kayu, Bang. Kantor KAU Kecamatan pun terbuat dari kayu,” kata salah seorang warga melalui pesan tertulis pada klikanggaran, Senin (12/9/2016).

Tidak hanya itu, bangunan sekolah tersebut juga sudah mulai rusak dan belum ada tanda-tanda untuk direhab. Masyarakat, orangtua murid, dan para guru sangat berharap, pemerintah tidak tutup mata dengan kondisi sekolah tersebut.

Saat klikanggaran menanyakan apakah sudah diajukan surat permohonan resmi pada pemerintah terkait untuk perbaikan, salah satu orang tua murid yang tidak ingin disebutkan namanya menjawab kurang tahu tentang hal tersebut.

“Kurang tau juga, Bang. Soalnya kemarin cuman nganter istri ke sekolah itu, jadi nggak sempat nanya-nanya,” jawabnya.

(kr)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kit Rose

Tags

Rekomendasi

Terkini

X