KLIKANGGARAN – Langkah pemain tunggal putri Indonesia, Ruselli Hartawan di Denmark Open 2021 hanya sampai babak pertama setelah gagal melewati Busanan Ongbamrungphan dari Thailand. Ruselli kalan dua game langsung 15-21, 17 -21 dalam waktu 36 menit.
Kekalahan ini menambah skor pertemuan antara Ruselli dengan Busanan menjadi 0-5 untuk Busanan. Atau dari lima pertemuan keduanya, Ruselli selalu kalah dengan Busanan.
PBSI sebagai induk organisasi bulu tangkis yang mengelola pelatnas tetap meminta Ruselli untuk semangat menghadapi pertadingan berikutnya. PBSI juga meminta dukungan untuk mengikuti pertandingan berikutnya.
“TETAP SEMANGAT! RUSELLI HARTAWAN kamu sudah bertanding dengan baik, Tetap Dukung dan Doakan kami untuk pertandingan berikutnya!” tulis akun Instagram PBSI @badminton.ina
Setelah Denmark Open, para pebutangkis Indonesia, termasuk Ruselli akan berlaga di French Open 26-31 Oktober.
Baca Juga: Uji Coba PPKM Level 1 di Blitar Jatim Sukses, Apakah PPKM akan ditiadakan?
Jalannya Permainan
Di awal game satu, Ruselli sebetulnya bisa mengimbangi permainan Busanan. Bahkan Ruselli sempat memimpin perolehan angka 3-0.
Busanan yang dari peringkat BWF lebih tinggi dari Ruselli bisa membalikkan keadaan, dari yang semula tertinggal berbalik unggil 10-6 dan berhasil meraih angka 11 lebih dulu pada intervel game satu, sedangkan Ruselli berada di angka 7.
Setelah interval, Ruselli yang dalam keadaan tertinggal 8-14 sempat memperoleh 5 ponti berturut-turut sehingga skor menjadi 13-14.
Baca Juga: Datangi Polres Pekalongan Kota dan Rutan, Warga Watusalam Mendesak Agar Bebaskan Pejuang Lingkungan
Busanan yang dalam empat pertemuan sebelumnya selalu menang dari Ruselli kembali menambah angka hingga menutup game pertama dengan skor 21-15//
Pertandingan pada game kedua Ruselli sempat memberikan perlawanan, namun demikian, selama game kedua, perolehan angka Ruselli selalu kalah dari Busanan, terutama setelah jeda pertengahan game. Pada game kedua, Ruselli Hartawan kalah 17-21.
Baca Juga: Wow, Selebgram Rachel Vennya Bakal Jadi Duta Karantina , Apa Kata Dunia?
Kekalahah juga dialami oleh ganda campuran pelatnas Hafidz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. Hafidz gagal mengikuti ganda campuran pelatnas lainnya Rinov/Phita setelah dikalahkan ganda campuran Malaysia Tan Kian Meng/Lai Pei Jing 17-21, 14-21.
Di tunggal putri Indonesia masih menyisakan satu pemain yaitu Gregoria Mariska Tunjung yang baru akan bermain pada Rabu 20 Oktober 2021.**