(KLIKANGGARAN) – Nasib kurang beruntung kembali menimpa pembalap MotoGP asal Spanyol, Marc Marquez, usai terjatuh dalam balapan utama MotoGP Mandalika pada Minggu, 5 Oktober 2025.
Insiden terjadi di tikungan ketujuh, saat Marquez bersenggolan dengan pembalap VR46, Marco Bezzecchi. Akibat benturan keras itu, The Baby Alien terlempar sejauh hampir 100 meter ke area gravel dan tampak kesakitan sambil memegangi bahu kanannya.
Padahal, Marquez sempat menunjukkan performa apik di awal lomba. Start dari posisi sembilan, ia berhasil menyalip beberapa pembalap dan sempat naik ke posisi enam. Namun, petaka datang ketika Bezzecchi kehilangan kendali dan menabrak bagian belakang motornya.
Hasil pemeriksaan awal tim medis menyebutkan Marquez diduga mengalami patah tulang bahu kanan, membuatnya harus segera dibawa ke ruang perawatan.
Berikut lima fakta penting di balik insiden crash Marc Marquez di MotoGP Mandalika 2025.
1. Cedera Lama Kembali Menghantui
Pemeriksaan medis awal menunjukkan adanya fraktur kecil pada tulang selangka kanan Marquez.
Direktur Medis MotoGP, dr. Ángel Charte, mengungkapkan bahwa pembalap berusia 32 tahun itu mengalami nyeri hebat.
“Dia mengalami fraktur klavikula kecil dan merasakan nyeri hebat. Dia akan menjalani CT scan di Madrid. Masih harus dilihat apakah dia perlu dioperasi,”
ujar Ángel Charte dikutip dari Sky Sport Italia, Minggu (5/10/2025).
Cedera ini mengingatkan publik pada kejadian serupa di Sirkuit Jerez 2020, di mana Marquez mengalami patah tulang lengan kanan dan harus menjalani empat kali operasi serta absen panjang.
2. Mandalika, Sirkuit Kutukan Bagi Marquez