Sementara itu, Yohanes Saut Marcellyno gagal melanjutkan langkah setelah dikalahkan unggulan pertama asal Singapura.
“Game pertama sudah unggul, namun lawan banyak menunda dan saya tidak siap dengan hal itu, jadi banyak hilang fokus. Saya sudah mencoba protes kepada wasit namun tidak ada tindakan tegas. Sayang juga, harusnya bisa megang game pertama dan memaksa rubber di game kedua,” ungkap Saut.
Ia menambahkan, ke depan perlu peningkatan dalam penyelesaian akhir.
“Lawan punya serangan yang bagus, strategi untuk mendapatkan poinnya juga bagus. Saya harus lebih antisipasi hal ini ke depannya. Kedepannya saya harus perbaiki lagi dari segi finishing, tadi harusnya ada bola yang bisa dimatikan tetapi tidak mati,” tambahnya.
Dengan hasil ini, Zaki menjadi satu-satunya wakil tunggal putra Indonesia yang tersisa di babak perempat final Korea Masters 2025.
(*)
Artikel Terkait
Korea Masters 2025: Yohanes Lolos ke Babak Utama setelah Menang Dramatis, Ginting Dipastikan Mundur karena Cedera Pinggang bawah
Korea Masters 2025: Lima Wakil Indonesia Siap Berlaga di Hari Kedua, Tiga Wakil Indonesia Sudah Harus Angkat Koper
Dua Tunggal Putra Indonesia Maju ke 16 Besar Korea Masters 2025, Chico Tersingkir Kalah dari Pemain Sri Lanka
Lima Wakil Indonesia Siap Rebut Tiket Perempat Final Korea Masters 2025, Satu Tempat Sudah di Tangan karena Duel Sesama Merah-Putih
Korea Masters 2025: Dhinda Raih Debut Manis ke Perempat Final BWF Super 300, Siap Tantang Tunggal Korea Park Ga Eun