Ini Lho Alasan Mengapa Fotografi Jalanan sebagai Puncaknya Ilmu Fotografi

KLIKANGGARAN -- Fotografi jalanan (street photography) mungkin merupakan puncaknya (ilmu) fotografi, kata Granito Ibrahim, dalam sebuah acara yang diselenggarakan IKA PMII DKI Jakarta.

Granito menjadi salah satu narasumber dalam acara itu dan membahas tentang fotografi jalanan (street photography) yang tampak mudah bagi kebanyakan orang.

Fotografi jalanan tidak hanya harus menguasai teknik memotret, tetapi juga memahami konteks budaya dan sosial, bahkan harus mampu menciptakan kondisi lingkungan tersendiri.

"Kita tidak bisa asal jepret, tetapi kita harus izin atau mengerti di mana kita berada saat kita memotret," kata Nito, "kalau tidak, bisa-bisa kita akan mengalami nasib apes, seperti dimarahi atau dimaki."

Granito juga menyampaikan bahwa hasil foto wajah seseorang dengan menggunakan filter akan menyebabkan wajah itu mulus seperti mannequin, tanpa ada pori-porinya.

Selain Granito, narasumber lain dalam acara Photography Talk IKA PMII DKI Jakarta tersebut adalah Rahmat "Boy" Sopingi dan Joko Dolok.

Pengurus Wilayah Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia DKI Jakarta (IKA PMII DKI Jakarta) menggelar acara "Photography Talk dan Penggumuman Pemenang Lomba Fotografi Tahun 2022", Sabtu, 12 NOvember 2022, di Perpustakaan Nasional, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.

Acara Photography Talk dan Pengumuman Pemenang Lomba Fotografi yang diselenggarakan oleh IKA PMII DKI Jakarta itu dihadiri seratusan peserta.

Sebelumnya, sejak 3 Oktober sampai dengan 10 November, IKA PMII DKI Jakarta menggelar lomba fotografi untuk kategori SMP/MTs, SMA/MI, dan mahasiswa dengan hadiah hampir mencapai 20 juta rupiah.***