Namun ketika mencari tahu mengenai perusahaan ini, ternyata didapatkan fakta bahwa PT Bumi Borneo Inti (BBI) bukan lagi milik Herman namun orang lain bernama Daniel Chandra.
"Ternyata yang mengagetkan BBI sudah bukan punya Pak Herman. BBI dikuasai oleh yang namanya Daniel Chandra (DC),"
Diduga DC telah memalsukan akta otentik PT Bumi Borneo Inti (BBI).
"Sumbernya adalah akta notarisnya yang sudah berubah itu.
"Ketika kami usut ternyata notarisnya juga sudah mengakui bahwa dia juga melakukan kesalahan kalau dia mengatakan Pak Herman hadir ketika rapat umum, padahal tidak pernah hadir, paparnya.
"Tidak pernah ada penjualan saham dan pengalihan saham," tambahnya.
Herman Trisna pun sudah melaporkan hal ini. *