Bolehkah Bucin Kepada 'Ayang' dan Bagaimana Hukumnya? Inilah Penjelasan dari Habib Ja'far tentang Budak Cinta

KLIKANGGARAN -- Habib HUsein Ja'far Al Hadar atau Habib Ja'far dalam sebuah kesempatan membahas tentang hukum Budak Cinta atau lebih dikenal dengan Bucin.

Hukum Bucin menurut Habib Ja'far adalah bahwa sebagai manusia semestinya kita hanya boleh menjadi budaknya Allah.

Menurut Habib Ja'far, hukum Bucin itu adalah wajib hanya kepada Allah dan Rasulnya, Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Benarkah Habib Ja'far Penganut Syiah? Bagaimana Tanggapan Habib Milenial Terhadap Tudingan itu?

"Bucin itu artinya kan budak cinta ya. Kita itu hanya budaknya Allah. Artinya kita hanya menghamba kepada Tuhan. Maka cinta yang paling tingi dan total itu hanya kepada Tuhan dan yang kedua kepada Nabi Muhammad," terang Habib Ja'far dikutip Klikanggaran.com dari instagramnya @husein_hadar pada Senin, 16 Mei 2022.

Lebih lanjut Habib yang pernah dituding penganut syiah itu juga menjelaskan bahwa cinta kepada selain Allah dan Rasul-Nya itu tidak boleh sampai memperbudak kita.

"Kepada selainnya; kepada suami, kepada istri, kepada pemimpin, kepada siapapun, itu cintanya tidak sampai memperbudak kita," ungkapnya.

Baca Juga: Bolehkah Mengeluh, Bagaimana Hukumnya? Habib Ja'far : Boleh, Asal...

"Tapi pada batasan yang pas. Artinya kita cinta secukupnya dan kalau cinta itu akan menyebabkan kita akan melakukan hal yang diharamkan oleh Tuhan dan Nabi Muhammad, nah itu batas akhirnya, ngak boleh tuh," tegasnya.

Kemudian Habib Ja'far menyebut bahwan ketaatan dan kecintaan kepada mahluk itu tidak boleh melebihi ketaatan dan kecintaan kita kepada Allah dan Rasul-Nya

"Jadi, ketaatan, kecintaan kepada mahluk itu tidak boleh melebihi kecintaan kita kepada Allah dan Rasulnya. Ngak boleh karena taat kepada suami ngak apa-apa walaupun suaminya melanggar hukum agama," pungkasnya.

Baca Juga: Masih Ramai Dituding Syiah, Habib Ja'far Pamit dari Semua Media Sosial, Kenapa?

Silakan bagikan artikel ini dan selalu jaga kesehatan.