Gunting Rambut untuk Buang Sial, Mitos atau Fakta? Mariii, Simak Ini Dulu

Klikanggaran.com – Akhir pekan baru dimulai ketika segerombolan ibu-ibu mencegat laju langkah saya di jalan. Usai saya melaksanakan tugas utama, kami pun mencari kedai kopi. Gosip kali ini soal rambut bercabang, bermasalah, bahkan rusak.

Beberapa waktu lalu saya sudah berbagi tips dan resep sederhana tentang mengatasi rambut rontok. Kali ini beda lagi masalahnya.

Sambil menikmati kopi pagi tadi, saya mendengarkan teman-teman cantik saya berbagi tips soal rambut bermasalah.

Baca Juga: Ini Kesempatan Bagus Bagi Keluarga Polri Polda Jateng, Beasiswa 1 Miliar Rupiah Kuliah di UMP

Tentu saja saya mencatat pembicaraan mereka di dalam lidah ingatan saya, agar tipsnya bisa saya bagikan pada pembaca.

Perlu saya informasikan, salah satu dari enam orang teman cantik saya ini adalah seorang dokter kecantikan. Sayangnya, dokter cantik ini tidak bersedia disebutkan namanya di dalam artikel.

Teman dokter cantik saya, sebut saja Dara, mengatakan, banyak perempuan percaya bahwa urusan menggunting rambut untuk kesehatan itu hanya mitos. Menurutnya, tak sedikit pula pasiennya menanyakan hal ini. Spontan kami yang lain pun menanyakan kebenarannya.

Baca Juga: Ciee.. Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Dapat Hadiah Rompi Oranye Khas Tahanan KPK. Keren 'kan Upsst!

“Jadi, benarnya gimana, fakta atau mitos?” tanya kami serentak, disusul pertanyaan-pertanyaan lain yang mungkin bikin dia pusing.

Sambil memamerkan tawa renyah aduhainya, Dara pun memberikan penjelasan.

Ada mitos, kegiatan menggunting rambut, seringkali dianggap sebagai ritual buang sial. Biasanya, orang setelah mimpi buruk dianjurkan untuk menggunting rambut agar tidak terkena musibah.

Menurut Dara, hal tersebut tidaklah benar. Namun demikian, Dara mengakui bahwa menggunting rambut memang dapat memengaruhi suasana hati seseorang yang sedang kalut atau dilanda bosan.

Baca Juga: Bibir Anda Hitam dan Pecah-pecah? Tak Perlu Repot, Coba Resep Ini

Mitos lain soal menggunting rambut yang diceritakan Dara bahkan pernah saya alami. Saya memiliki rambut yang memang tebal. Teman-teman saya mengatakan, seringnya saya memotong rambut, bahkan sering pula botak, membuat rambut saya tumbuh lebih tebal. Saya pun meminta pendapat pada Dara soal ini.