Jadi Ikon Lomba HUT RI
Buku Pariwisata dan Permainan Tradisional menjelaskan belum ada bukti pasti kapan tarik tambang pertama kali dimainkan di Nusantara. Meski begitu, ada dugaan kuat permainan ini diperkenalkan oleh Belanda ketika masa kolonial.
"Tarik tambang awalnya bukan permainan di Indonesia. Ia digunakan sebagai cara menarik benda-benda berat seperti kayu, batu, dan pasir. Dari kegiatan inilah tarik tambang kemudian berkembang menjadi permainan rakyat," ungkap Hisna, dkk.
Seiring waktu, aktivitas berat itu bergeser menjadi ajang adu kekuatan antarwarga yang berlangsung penuh canda tawa.
Selain hiburan, tarik tambang menyimpan nilai kebersamaan. Strategi, kerja sama, dan kekompakan menjadi faktor utama kemenangan—mewakili semangat gotong royong bangsa.
Kini, tarik tambang telah menjadi tradisi wajib saat HUT RI. Dari pelosok desa hingga kota besar, lomba ini digelar sebagai simbol persatuan masyarakat.
Dengan akar sejarah panjangnya, tarik tambang menunjukkan bagaimana permainan global bisa bertransformasi menjadi identitas budaya lokal. Meski datang dari luar, kini ia sudah menjadi bagian penting dari tradisi bangsa Indonesia.**
Artikel Terkait
Petani Karawang Terharu Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana, Sampaikan Dukungan untuk Swasembada Pangan Presiden Prabowo
Pelajar Sekolah Rakyat Gembira Nyanyikan Lagu Kemerdekaan di Istana, Ungkap Harapan untuk Masa Depan Pendidikan
Kirab Merah Putih Semarakkan Perayaan HUT ke-80 RI di Bumi La Maranginang
Leha dari Pekanbaru Bangga Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana: Doakan Prabowo dan Harap Indonesia Berkiprah di Dunia
Tangis Haru Pasukan Drumband Jambi di HUT RI ke-80 Gegara Musik Ulang Tahun ASN untuk Istri Camat Bikin Warganet Geram
Viral! Lagu Tabola Bale Sukses Bikin Prabowo Joget Bareng di Istana Merdeka saat Peringatan HUT RI ke-80, Bikin Suasana Cair