bisnis

Microsoft Akan Boikot Iklan di Facebook

Jumat, 3 Juli 2020 | 06:16 WIB
microsoft


KLIKANGGARAN.com – Sejumlah koalisi hak asasi manusia (HAM), termasuk Anti-Defamation League (ADL) dan NAACP, menyuarakan kampanye #StopHateforProfit yang mendorong perusahaan besar untuk menangguhkan atau membatalkan iklan di Facebook. Perusahaan besar seperti Unilever, Coca-cola, Adidas menangguhkan pemasangan iklan di raksasa media sosial tersebut.


Para pengiklan kompak ingin Facebook mengambil langkah tegas untuk memberangus konten berisi ujaran kebencian, rasisme, dan mendukung kekerasan.


Baca juga: Zukerberg Akan Bertemu Kelompok Pengorganisir Boikot Iklan


Satu perusahaan lagi menambah deretan panjang pemboikot iklan di Facebook. Sekarang giliran Microsoft yang mengonfirmasi akan menghentikan penayangan iklannnya di Facebook dan Instagram. 


Perusahaan software raksasa ini sebenarnya sudah menangguhkan iklan di Facebook dan Instagram mulai bulan Mei lalu di Amerika Serikat. Namun kini, Microsoft memperluasnya hingga ke ranah global, setidaknya hingga Agustus mendatang.


Kendati demikian, Microsoft berdalih bahwa kebijakan penangguhan iklan di Facebook bukan hanya "meramaikan"' aksi boikot iklan Facebook seperti yang dilakukan perusahaan besar lain. 


Baca juga: KPK Melakukan OTT di Kaltim: Salah Satunya Kepala Daerah, Benarkah?


Microsoft beralasan keputusan ini didasari kekhawatiran jika iklan mereka muncul di konten tidak pantas.


"Yakni konten ujaran kebencian, pronografi, terorisme," kata CMO Microsoft, Chris Capossela tanpa mencontohkan konten mana yang dimaksud.


Capossela mengatakan saat ini Microsoft sedang dalam diskusi dengan para petinggi Facebook dan Instagram tentang bagaimana upaya yang harus dilakukan agar Microsoft bisa kembali beriklan.


Kembalinya iklan Microsoft ke Facebook dan Instagram, kata Capossela, bergantung pada langkah positif yang dilakukan Facebook dan Instagram.


Ini bukanlah pertama kalinya Microsoft menyetop iklan ke sebuah platform media sosial.


Sebelumnya, perusahaan yang bermarkas di Redmond, Washington, AS tersebut juga pernah menangguhkan iklan ke Youtube dengan alasan yang sama.


Namun, Microsoft sudah mulai beriklan kembali ke platform berbagi video itu.

Halaman:

Tags

Terkini