bisnis

Huawei dan ZTE Diboikot, Penerapan 5G di Eropa Bakal Molor?

Sabtu, 8 Juni 2019 | 09:00 WIB
Huawei



“Setengah dari biaya tambahan ini akan disebabkan oleh operator Eropa yang terkena dampak dari biaya imput yang lebih tinggi, setelah hilangnya persaingan yang signifikan di pasar peralatan seluler. Selain itu, operator perlu mengganti infrastruktur yang ada sebelum menerapkan peningkatan 5G,” tulis laporan GSMA seperti dikutip Reuters.





Tak berhenti sampai di situ, larangan tersebut juga akan menyebabkan penundaan penyebaran sekitar 18 bulan lebih dari dari teknologi yang rencananya akan digunakan di beberapa wilayah untuk self-driving kesehatan dan logistik.





Pada sisi lain, penundaan ini menjadi tantangan pengiriman bagi para pembuat peralatan telekomunikasi utama lainnya, seperti Ericsson, Nokia, dan Samsung jika terjadi lonjakan permintaan yang tiba-tiba akibat peralihan pasokan dari perusahaan China yang dilarang.





Sekain itu, akan diikuti oleh kebutuhan operator telekomunikasi untuk beralih dari satu set peralatan ke peralatan lain akibat larangan yang sama, “Penundaan seperti itu akan memperluas celah penetrasi 5G antara Uni Eropa dan Amerika Serikat lebih dari 15 poin persentase pada 2025,” tulis laporan yang sama.





Sumber: reuters






Halaman:

Tags

Terkini