bisnis

Kesepakatan Merger Sony dan Zee Dibatalkan: Kesepakatan Merger Senilai $10 miliar Terhenti Setelah Tertunda Selama Dua Tahun

Senin, 22 Januari 2024 | 18:39 WIB
Kesepakatan Merger Sony-Zee Dibatalkan: Kesepakatan Merger Senilai $10 miliar Terhenti Setelah Tertunda Selama Dua Tahun (IG/Sony)

KLIKANGGARAN -- Sony Group mengirimkan surat penghentian kepada Zee Entertainment Enterprises (Zee), mengumumkan pembatalan kesepakatan merger senilai $10 miliar.

Keputusan Sony ini mengakhiri proses akuisisi yang telah berlarut-larut selama dua tahun. Bloomberg News melaporkan bahwa surat penghentian tersebut dikirimkan setelah pertemuan penting yang diadakan pada hari Jumat.

Sony dikabarkan telah mengirimkan pemberitahuan penghentian kepada Zee sehari sebelumnya, dan diperkirakan akan segera diumumkan secara resmi ke bursa.

Sumber yang mengetahui masalah ini mengungkapkan bahwa Sony mengambil keputusan ini karena tidak terpenuhinya kondisi yang diuraikan dalam perjanjian merger, seperti yang diungkapkan dalam surat penghentian yang dilihat oleh Bloomberg.

Keputusan ini muncul setelah adanya kebuntuan yang berkepanjangan antara kedua perusahaan, terutama terkait pertanyaan kepemimpinan dalam entitas hasil merger.

Salah satu poin perbedaan adalah apakah Punit Goenka, CEO Zee, akan memimpin perusahaan gabungan tersebut, terutama mengingat adanya penyelidikan regulator pasar Securities and Exchange Board of India (SEBI) terhadap tindakannya.

Kondisi kepemimpinan yang tidak teratasi ini secara efektif menggagalkan merger tersebut. Jika berhasil, merger ini akan menciptakan konglomerat media senilai $10 miliar yang memiliki kekuatan finansial untuk bersaing dengan perusahaan streaming global seperti Netflix Inc. dan Amazon.com Inc.

Pemberitahuan penghentian dari Sony muncul setelah berakhirnya masa tenggang 30 hari pada akhir pekan, di mana kedua pihak gagal mencapai konsensus mengenai tenggat waktu yang ditetapkan pada akhir Desember.

Belum ada satupun pihak yang mengeluarkan pernyataan resmi mengenai laporan pembatalan kesepakatan merger.

Laporan awalnya muncul pada tanggal 8 Januari, menunjukkan niat Sony untuk membatalkan merger karena perselisihan kepemimpinan yang belum terselesaikan.

Meskipun pernyataan berikutnya dari Zee menyarankan negosiasi yang sedang berlangsung untuk menyelamatkan kesepakatan tersebut, pemberitahuan penghentian tersebut memperkuat kesimpulan dari drama perusahaan yang berisiko tinggi ini.

Poin utama dalam negosiasi ini adalah desakan Zee agar Punit Goenka memimpin entitas baru tersebut, sesuai dengan ketentuan yang disepakati dalam pakta tahun 2021, sementara Sony menyatakan keberatannya mengingat pengawasan regulasi yang melingkupinya.***

Tags

Terkini