Jakarta, Klikanggaran.com (05-08-2019) – Seperti diketahui, Bayu Kristanto telah memaparkan perihal Investasi Pertamina di Blok BMG yang Telah Diakui Rugi melalui artikel opini yang ditayangkan Klikanggaran.com pada tanggal 31 Juli 2019. (Baca artikelnya di sini)
Menyusul pada tanggal 1 Agustus Klikanggaran.com menayangkan pemaparan Bayu Kristanto perihal Kesalahan Perhitungan Kerugian Kasus Blok BMG Pertamina Australia. (Baca artikelnya di sini)
Kemudian, pada tanggal 2 Agustus Bayu Kristanto mengirimkan Transkripsi Sidang Pemeriksaan Saksi Kasus Blok BMG Pertamina. (Baca artikelnya di sini)
Kali ini, masih berdasarkan penuturan dari Bayu Kristanto, Klikanggaran.com menayangkan Kelayakan Akuisisi dan Pelepasan Hak Kelola Pertamina di Blok BMG Australia yang Mengakibatkan Kerugian. Berikut disampaik oleh Bayu Kristanto pada Klikanggaran.com di Jakarta, Minggu (04/08/2019).
A. KELAYAKAN AKUISISI
1. SPA atau Sale Purchase Agreement (Dokumen Jual Beli) Akuisisi PI (Participating Interest) atau Hak Kelola 10% di Blok BMG Australia ditanda-tangani pada tanggal 27 Mei 2009
2. Harga pembelian PI 10% di Blok BMG sebesar 30 juta USD
3. Akuisisi telah diaudit oleh BPK dengan hasil Wajar dan tidak ditemukan Kerugian Keuangan Negara
4. Tidak ada dan tidak ditemukan uang haram dan/atau janji-janji yang melawan hukum
B. PELEPASAN HAK KELOLA DI BLOK BMG
1. Sesuai Laporan Keuangan Laba-Rugi Konsolidasi PT. PHE tahun 2009 kerugian dari investasi di Blok BMG adalah Rp568.066.000,000,00. Di mana biaya tersebut dibebankan dalam Laporan Laba-Rugi PT. PHE Tahun 2009 atau menjadi Pengurang keuntungan PT. PHE tahun 2009 (sebesar Rp568.066.000.000,00)
2. Selain kehilangan uang Rp568.066.000.000,00, Pertamina juga kehilangan Hak Kelola atau Participating Interest 10% di Blok BMG. Diketahui, aset migas bawah permukaan di Blok BMG terdiri dari:
a. Lapangan minyak Basker yang cadangannya 18 mmbo dan Produksi rata-rata 6000 bopd. Penghapusan atau pembiayaan sebesar Rp568.006.000.000,00 terjadi dalam laporan keuangan tahun 2009 atau sebelum Lapangan minyak Basker di suspend pada bulan Oktober 2010.
Pada saat Lapangan minyak Basker di-suspend dan Kondisi Blok BMG dinyatakan NPP (Non Production Phase), kegiatan investasi di Blok BMG berubah Fokus menjadi Pengembangan Lapangan gas Manta dan kegiatan eksplorasi termasuk Pemboran sumur eksplorasi Manta Deep dan Chimaera East.