Raden Indrajana Laporkan Balik Keyla Evelyne Yasir atas Dugaan Penggelapan, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta

KLIKANGGARAN -- Raden Indrajana Sofiandi, terduga perlau kekerasan terhadap anak dan mantan istri, baru saja melaporkan balik Keyla Evelyne Yasir, Rabu, 28 Desember 2022.

Raden Indrajana Sofiandi melaporkan Keyla Evelyne Yasir, mantan istrinya atas dugaan Penggelapa, pasal 372 KUHP.

Raden Indrajana Sofiandi melaporkan Keyla Evelyne Yasir dengan kerugian satu unit mobil Toyota Fortuner, warna Hitam, tahun 2021.

Baca Juga: DPP Hisminu: Pendidikan Kita Semakin Tidak Mengindonesia

Pelaporan tersebut tertanggal 28 Desember 2022, hari Rabu pukul 14.00 WIB.

Hal tersebut diketahui dari Surat Tanda Terima Laporan Polisi yang diunggah oleh akun @indrajana_sh19 pada Rabu, 28 Desember 2022.

Sebelumnya, Keyla Evelyne Yasir telah terlebih dahulu melaporkan Indrajana atas dugaan kasus kekerasan yang videonya sempat viral di media sosial.

Baca Juga: Video Syur Mirip Rezky Adhitya Viral, Gunakan Baju Hitam Citra Kirana Akhirnya Bersuara: Sebentar lagi...

Keyla Evelyne Yasir, mantan istri Raden Indrajana Sofiandi membagikan momen saat dirinya mendatangi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), 23 Desember 2022.

Keyla Evelyne Yasir, mantan istri Raden Indrajana Sofiandi, menyebut dirinya sudah menunggu beberapa jam sampai momen itu dibagikan di Instagramnya, @ikeyyuuuu.

Keyla Evelyne Yasir, mantan istri Raden Indrajana Sofiandi iru pun berharap tidak harus menunggu lebih lama lagi setelah berbulan-bulan ia menunggu prosesnya.

Baca Juga: Inilah Profil Nadin Amizah, Trending di Twitter Usai Manggung di Malaysia

"Berbulan-bulan kami harus melalui proses ini, lelah sekali.
Dari jam 8 kami sudah tiba disini sesuai panggilan.
Semoga tidak harus kami menunggu dan menunggu lamaaaaa lagi, apalagi untuk hasil nya," tulis Keyla Evelyne Yasir pada Jumat, 23 Desember 2022.

Sebelumnya, Raden Indrajana Sofiandi ramai diperbincangkan publik dan viral usai diduga sebagai pelaku kekerasan terhadap anak di bawah umur.