Senada dengan protes tersebut, penyanyi Turki lainnya bernama Faruk Sabanci dalam komentarnya turut menandai CEO Twitter Elon Musk.
"Bisakah Anda melihat ini? Ujaran kebencian dan rasisme melanggar platform ini @elonmusk," tulisnya melaporkan.
Hingga kini unggahan karikatur gempa Turki yang di terbitkan Charlie Hebdo tersebut terus dibanjir protes dari banyak pengguna Twitter.*