KLIKANGGARAN -- Tanggal 2 Februari dikenal sebagal Hari Lahan Basah Sedunia, yang diperingati oleh seluru dunia.
Sejarah Hari Lahan Basah Sedunia yang jatuh pada tanggal 2 Februari 2022 menarik untuk disimak.
Hari Lahan Basah Sedunia bermula dari tahun 1971 ketika para pecinta lingkungan menegaskan kembali perlindungan lahan basah yang semakin rentan.
Untuk diketahui, peringatan Hari Lahan Basah Sedunia dalam bahasa Inggris disebut 'World Wetlands Day".
Kehadiran lahan basah sendiri memiliki fungsi yang beragam bagi kelangsungan maklhluk hidup dan keanakeragaman hayati.
Dikutip dari WIkipedia, Lahan basah atau wetland (Ingg.) adalah wilayah-wilayah di mana tanahnya jenuh dengan air, baik bersifat permanen (menetap) atau musiman.
Wilayah-wilayah itu sebagian atau seluruhnya kadang-kadang tergenangi oleh lapisan air yang dangkal. Digolongkan ke dalam lahan basah ini, di antaranya, adalah rawa-rawa (termasuk rawa bakau), paya, dan gambut.
Baca Juga: Mirip Bus yang Terbelah Dua di Padang, Truk Tersangkut di Underpass Tanah Abang, Kok Bisa?
Air yang menggenangi lahan basah dapat tergolong ke dalam air tawar, payau atau asin.
Lahan basah merupakan wilayah yang memiliki tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi dibandingkan dengan kebanyakan ekosistem.
Di atas lahan basah tumbuh berbagai macam tipe vegetasi (masyarakat tetumbuhan), seperti hutan rawa air tawar, hutan rawa gambut, hutan bakau, paya rumput dan lain-lain.
Baca Juga: Tanggal 1 Rajab 1443 Hijriah, Selasa atau Rabu? Begini Perbedaan Penanggalan Masehi dan Hijriah
Margasatwa penghuni lahan basah juga tidak kalah beragamnya, mulai dari yang khas lahan basah seperti buaya, kura-kura, biawak, ular, aneka jenis kodok, dan pelbagai macam ikan; hingga ke ratusan jenis burung dan mamalia, termasuk pula harimau dan gajah.