peristiwa

Nenek Alvaro Bongkar Dugaan Alibi Keluarga Pelaku, Singgung Peran Orang Lain hingga Kronologi Baru Pembunuhan Cucu 6 Tahun Itu

Senin, 24 November 2025 | 21:47 WIB
Tangkapan layar tempat Alvaro Kiano Nugroho ditemukan dengan kondisi meninggal dunia setelah hilang sejak Maret 2025. ((TikTok/iqbalcahyadi12))

 

(KLIKANGGARAN) – Kecurigaan terhadap keterlibatan lebih dari satu orang dalam kematian tragis Alvaro Kiano Nugroho kembali menguat setelah Sayem, nenek korban, memaparkan adanya alibi keluarga pelaku yang dianggap tidak wajar.

Sebagaimana diketahui, Alvaro—bocah 6 tahun yang hilang sejak Maret 2025—ditemukan tak bernyawa pada Minggu, 23 November 2025 di wilayah Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Penangkapan ayah tirinya kemudian menjadi pemicu terungkapnya rangkaian peristiwa yang disebut penuh kejanggalan.

Baca Juga: Update Ledakan Mortir di Bekasi: Pemulung Tewas saat Gerinda Benda Temuan, Tim Jibom Pastikan Mortirnya Masih Aktif

Sayem mengungkapkan bahwa adik dari ayah tiri korban sempat memberi penjelasan yang dianggap mencurigakan kepada warga yang mencium aroma tidak sedap di rumah keluarga pelaku.

"Katanya bukan, itu mah bangkai anjing. Jadi keluarganya terlibat semua," ujar Sayem kepada wartawan, Senin 24 November 2025.

Pernyataan tersebut menimbulkan dugaan bahwa ada anggota keluarga lain yang mengetahui kejadian sebenarnya tetapi berupaya menutupinya.

Baca Juga: MUI Soroti Koperasi Merah Putih Syariah: Diusulkan Cholil Nafis di Munas XI, dari Kebutuhan Publik hingga Tuntutan Fasilitasi Negara

Penemuan Kerangka Alvaro Mengakhiri Pencarian 8 Bulan

Secara terpisah, pihak kepolisian memastikan jasad yang ditemukan di Kali Cilalay, Bogor, merupakan temuan penting yang membuka kembali penyelidikan kasus hilangnya Alvaro. Meski identitas pastinya masih menunggu hasil tes DNA, rangkaian kondisi di lapangan menunjukkan kesesuaian kuat dengan laporan hilangnya sang bocah.

Kerangka itu ditemukan dalam kondisi dibungkus plastik dan diikat ke batang pohon dekat sungai, diduga untuk mencegah tubuh korban terbawa arus.

Kronologi Versi Keluarga: Dari Dalih Membeli Mainan hingga Dibekap Handuk

Baca Juga: Gibran Pamerkan MBG di G20, tapi Video Protes Menu di Bogor Viral dan BGN Akui Krisis Ahli Gizi

Halaman:

Tags

Terkini