peristiwa-internasional

Gaya ala Nazi Elon Musk di Pelantikan Donald Trump, Ternyata Pernah Minta Warga Jerman Pilih Partai Anti Imigran

Selasa, 21 Januari 2025 | 13:19 WIB
Gaya penghormatan Elon Musk yang mendapatkan sorotan dunia, karena diduga ala Nazi. (Istimewa)

KLIKANGGARAN - Sedang hangat diperbincangkan di media sosial (medsos) terkait CEO SpaceX, Elon Musk yang melakukan penghormatan ala fasis Jerman yang identik dengan partai Adolf Hitler, Nazi.

Penghormatan gaya ala Nazi yang dilakukan Elon Musk itu terjadi dalam momen pelantikan Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump pada Senin, 20 Januari 2025.

"Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih karena telah mewujudkannya," ucap CEO Tesla sekaligus dewan penasihat Trump itu di Capital One Arena, Washington, pada Senin, 20 Januari 2025.

Baca Juga: Apa Alasan Donald Trump Tarik Amerika Serikat dari WHO? Berikut Penjelasannya

Tampak Elon Musk mengacungkan lengan kanan secara diagonal ke atas saat memberikan sambutannya dalam perayaan Trump sebagai Presiden AS.

Kemudian, pemilik medsos X alias Twitter itu juga menepukkan tangan kanannya ke dada dengan jari-jarinya terbuka.

Dilansir dari The Guardian, saat kerumunan bersorak meriah untuk Elon Musk dirinya memberikan hormat ala Nazi lagi dengan tangannya yang sedikit lebih rendah.

"Berkat Anda, masa depan peradaban akan terjamin. Berkat Anda, kita akan memiliki kota-kota yang aman, hal-hal mendasar dan kita akan membawa 'Doge' ke Mars," tuturnya sambil menepuk dada.

Baca Juga: Ingar di Medsos Soal Makan Bergizi Gratis, dari Kecaman Deddy Corbuzier ke Siswa hingga Prabowo yang Justru Minta Maaf Gegara Ini

Lantas, apa peran Elon Musk di era kepemimpinan Donald Trump di AS?

Di sisi lain, apa fakta di balik gaya penghormatan ala Nazi yang ditunjukkan Elon Musk itu? Berikut ini ulasan selengkapnya.

Pimpin Departemen Efisiensi Pemerintah AS

Dilansir dari AP News, Elon Musk akan memimpin Departemen atau Badan Efisiensi Pemerintah AS (US Department of Government Efficiency) bersama mantan kandidat presiden dari Partai Republik, Viviek Ramaswamy.

Dalam kesempatan berbeda, Donald Trump menilai Elon Musk bersama Viviek Ramaswamy dapat mengurangi pengeluaran keuangan pemerintah AS yang tidak perlu.

Halaman:

Tags

Terkini