(KLIKANGGARAN) -- Ketegangan internal PBNU semakin meningkat setelah Saifullah Yusuf atau Gus Ipul resmi dilepas dari jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU pada Jumat, 28 November 2025.
Pencopotan tersebut diputuskan dalam rapat harian tanfidziyah yang digelar di kantor PBNU, Kramat Raya, dan dipimpin langsung oleh Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.
Keputusan ini sontak menuai reaksi karena muncul hanya dua hari setelah Syuriyah PBNU menyatakan Gus Yahya tidak lagi menjabat sebagai Ketua Umum. Kondisi tersebut membuat sebagian pihak mempertanyakan legitimasi kewenangan rapat tanfidziyah.
Meski demikian, melalui siaran pers berstempel elektronik Gus Yahya, PBNU memastikan perubahan struktur tetap sah dan berlaku.
"H. Saifullah Yusuf dari posisi semula sebagai Sekretaris Jenderal PBNU ke posisi sebagai Ketua PBNU," tulis keputusan resmi tersebut.
Selain pergantian Sekjen, rapat tanfidziyah juga merombak sejumlah posisi fungsionaris, mengacu pada ART NU dan Peraturan Perkumpulan Nomor 10/2025 serta 13/2025.
Dalam penjelasan resminya, PBNU menegaskan reposisi ini “hanya menjalankan aturan kelembagaan, bukan kebijakan personal.”
Amin Said Husni Ditunjuk Gantikan Gus Ipul
Struktur baru menetapkan Amin Said Husni—sebelumnya menjabat Wakil Ketua Umum PBNU bidang OKK—sebagai Sekjen yang baru.
Gus Ipul dialihkan ke jabatan Ketua PBNU Bidang Pendidikan, Hukum, dan Media. PBNU menilai proses ini sebagai penataan peran, bukan penghapusan dari struktur organisasi.
Gus Yahya: Gus Ipul Belum Tahu Dipindahkan
Dalam keterangan pers, Gus Yahya menyebut Gus Ipul tidak hadir dalam rapat meski telah diundang.
"Nah, karena beliau tidak hadir, tentu saja nanti kami informasikan hasil rapat ini kepada beliau," ujarnya.
Baca Juga: Ketua KOHATI Cabang Luwu Utara Titip Pesan Mengharukan Jelang Akhir Masa Jabatan
Artikel Terkait
Ternyata Ini Alasan KH Marzuki Mustamar Dicopot PBNU, Kenapa?
Gus Yahya Serukan Ketenteraman, PBNU dan 16 Ormas Islam Nyatakan Dukung Pemerintahan Presiden Prabowo
Kontroversi Memanas di PBNU: Gus Yahya Tegaskan Rapat Harian Syuriyah Tak Sah, Risalah Pemakzulan Tetap Jadi Sorotan
Inilah Sejumlah Alasan PBNU Pecat Gus Yahya: Rais Aam Ambil Alih, Syuriyah Soroti Skandal Zionis!
Syuriyah PBNU Akui Temuan Audit 2022 Soal Dugaan TPPU Rp100 M, Ungkap Dokumen Internal Itu Ternyata Bocor hingga Viral