KLIKANGGARAN -- Produsen ponsel asal Finlandia HMD Global, pembuat ponsel legendaris Nokia, baru-baru ini mengumumkan rencana peluncuran lini produk baru dengan mereknya sendiri.
Dalam video promosi pekan lalu, HMD Global mengatakan akan mengambil “beberapa klasik sepanjang masa,” menambahkan “fitur modern” dan menyegarkan desain ponsel untuk menawarkan kepada pelanggan apa yang disebut sebagai “ponsel pintar sederhana” di bawah merek HMD.
Video HMD Global tersebut tidak menyebutkan-nyebut Nokia, mengindikasikan hilangnya merek ikonik itu lagi dari pasar ponsel cerdas.
Ponsel buatan perusahaan telekomunikasi multinasional Finlandia Nokia pernah menjadi ponsel paling laris di dunia hingga 2011, sebelum mulai kehilangan pangsa pasar karena hadirnya ponsel pintar.
Pada tahun 2014, Nokia menjual divisi teleponnya ke Microsoft, yang dengan cepat menghapusnya secara bertahap.
Ponsel Nokia dianggap mati hingga HMD, sebuah perusahaan yang dibentuk oleh beberapa mantan karyawan Nokia, mengakuisisi bisnis ponsel Microsoft pada tahun 2016 dan menghidupkan kembali merek tersebut.
CEO HMD Global Jean-Francois Baril mengatakan tahun lalu bahwa produk bermerek HMD akan hidup berdampingan dengan produk Nokia mengingat perjanjian lisensi dengan Microsoft akan berakhir pada tahun 2026.***
Artikel Terkait
Rusia Geser Amerika Serikat sebagai Eksportir Minyak Terbesar ke Brasil
Transformasi Bisnis Waskita: Menguatkan Tata Kelola Perusahaan dan Memenangkan Kepercayaan Saham dan Publik melalui Sistem SAP, ERP, dan BIM
Perekonomian Rusia Menguat: Menjadi yang Terbesar di Eropa dan Teratas Kelima di Dunia dalam Paritas Daya Beli
Industri Otomotif Jerman Terpuruk, Putin Tawarkan Bantuan: Ta Bahayakah?
Meta Platforms Raih Lonjakan Nilai Pasar Terbesar dalam Sejarah Wall Street
Departemen Store Iconic di Berlin Ajukan Pailit karena Tekanan Biaya Sewa Toko yang Tinggi
Rusia Putuskan Pelarangan Impor Pisang dari Ekuador setelah Ditemukan Hama Berbahaya Pembawa Kolera
Permintaan Emas melonjak di Tiongkok Meskipun Harganya Capai Rekor Tertinggi
McDonald's dan Starbuck Mengatakan Konflik Israel-Hamas Merusak Bisnis Mereka
Intip Spesifikasi MacBook Pro M1