Ketika Revlon dan Elizabeth Arden Kawin

photo author
- Sabtu, 18 Juni 2016 | 12:23 WIB
images_berita_eye-shadow-1367765_640
images_berita_eye-shadow-1367765_640

KlikAnggaran.Com-: Perusahaan kosmetik AS, Revlon telah setuju untuk membeli Elizabeth Arden dengan harga USD $ 870 juta (£ 611 juta). Pembelian tersebut akan mengawinkan dua saingan, yaitu kosmetik dan pewarna rambut dengan krim anti-penuaan dan parfum selebriti.


Langkah ini akan menciptakan produser raksasa kosmetik dengan penjualan tahunan sebesar USD $ 3 milyar. Muncul kurang dari enam bulan setelah pemegang saham utama dan Ketua Revlon, miliarder Ron Perelman, mengatakan dia mempertimbangkan pilihan untuk bisnis. Perusahaan berbasis di New York telah berjuang di bawah pinjaman berat dan kesepakatan yang akan membantu membiayai kembali utang tersebut. Fabian Garcia, yang sebelumnya kepala operasi Colgate-Palmolive, dibawa sebagai kepala eksekutif baru Revlon pada bulan Maret.

Elizabeth Arden adalah salah satu merek ikonik independen terakhir di industri kosmetik,” kata Garcia sebagaimana dikutip The Guardian, Jumat (17/6).

Elizabeth Arden, yang berbasis di Florida, dikenal sebagai produk perawatan kulit mewah, terutama krim anti-penuaan, seperti Prevage, Ceramide dan berbagai produk di bawah merek dagang  Hour Eight, yang diluncurkan pada tahun 1930 dan masih menjadi merek terlaris. Parfum produknya termasuk yang berlisensi dari selebriti, seperti Britney Spears, Justin Bieber dan Taylor Swift. Namun, popularitas parfum selebriti telah berkurang, dengan penjualan jatuh selama tahun lalu, sementara merek dengan produk sejenis Elizabeth Arden telah melakukan penjulan jauh lebih baik.

Revlon lebih kuat dalam produk pewarna rambut dan kosmetik, yang dijual melalui jaringan ritel dan salon kecantikan di 130 negara. Akuisisi ini akan memperluas kehadiran perusahaan di seluruh dunia, setelah menarik diri dari Cina sekitar dua tahun yang lalu.

Bisnis kecantikan sedang mengalami masa yang sulit: Estée Lauder, perusahaan berbasis di New York, yang dikendalikan oleh keluarga Lauder dan L'Oréal berbasis di Paris, perusahaan kosmetik terbesar di dunia, yang sebagian dimiliki oleh oleh keluarga Bettencourt dan Nestle baru-baru ini mengumumkan 1.200 PHK.

Revlon didirikan pada tahun 1932 oleh Charles Revson, saudaranya Joseph dan ahli kimia, Charles Lachman, yang berkontribusi huruf  L dalam nama Revlon. Selama Depresi Besar, mereka mulai dengan satu produk, cat kuku. Menggunakan formula pencampuran pigmen, jadilah cat kuku merah pertama dengan satu-satunya warna yang tersedia pucat dan tipis.

Dinamakan Cherries in the Snow sebab terinspirasi oleh bintang muda Hollywood yang selalu berbibir merah di hari-hari mereka, dan produk itu masih dijual hingga hari ini. Lipstik menjadi item yang besar perusahaan berikutnya pada tahun 1940 setelah Charles Revson melihat seorang wanita di sebuah restoran yang warna bibir dan cat kukunya tidak cocok. Perusahaan ini kemudian meluncurkan kampanye iklan dengan menggembar-gemborkan "pencocokan warna bibir dan ujung jari".

Elizabeth Arden, pada  tahun 1910, membuka spa pertamanya "Red Door" di Fifth Avenue. Pada saat itu jarang wanita memakai make-up, apalagi menjalankan bisnis mereka sendiri. Elizabeth Arden, seorang pembela hak-hak perempuan, pernah melakukan pawai bersama 15.000 pengikutnya dengan memakai lipstik merah sebagai simbol kekuatan dan mengembangkan kosmetik untuk wanita yang berdinas  di militer selama perang dunia kedua.

Merek tersebut baru-baru ini menandatangi kontrak dengan model dan bintang Instagram Kendall Jenner, adik tiri dari Kim Kardashian, untuk menarik wanita yang lebih muda.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mang Kamil

Rekomendasi

Terkini

X