Mediasi Soal Dugaan Penggelapan Dana PKH di Desa Tanjung Sanai II Batal Dilakukan

photo author
- Selasa, 20 April 2021 | 21:05 WIB
images (15)
images (15)


Rejang Lebong,Klikanggaran.com - Mediasi warga dan pihak terkait mengenai dugaan penggelapan dana PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) di Desa Tanjung Sanai II, Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang Lebong, batal digelar. Batal digelarnya mediasi tersebut dikarenakan tidak hadirnya pihak Bank BRI serta pihak Dinas Sosial (Dinsos) Rejang Lebong.


“Batal lagi, tadi sebagian warga sudah kumpul, tapi tidak jadi. Pembatalan tersebut dikarenakan tidak hadirnya pihak Bank BRI serta pihak Dinsos," ujar Kepala Desa Tanjung Sanai II, Amir, saat dikonfirmasi Wartawan, Selasa, 20 April 2021.


Dikatakan Amir, dirinya mendapatkan info dari pihak kepolisian bahwasannya akan ada pemanggilan warga untuk dimintai keterangan.


"Info dari pihak kepolisian sebagian warga atau yang mewakili akan dipanggil dulu ke Polres Rejang Lebong,” ucapnya.


Sebelumnya, dugaan penggelapan dana PKH dan BPNT diketahui setelah warga Desa Tanjung Sanai II tidak pernah menerima bantuan sosial tersebut. Setelah dilakukan pengecekan, warga tersebut terdata sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dan BPNT. Bahkan, salah satu warga mengaku tidak pernah menerima buku rekening dan ATM yang semestinya dipegang oleh KPM.


Sumini, salah satu warga Desa Tanjung Sanai II, menjelaskan bahwa dirinya telah melakukan pengecekan ke Bank BRI Padang Ulak Tanding (PUT). Dirinya merasa heran dikarenakan ada transaksi di rekening miliknya ternyata ditarik oleh orang lain, bahkan tanda tangan dirinya pun dipalsukan.


“Orang bank tanya, ini tanda tangan ibu ya? Bukan jawab saya. Soalnya saya ini kan baru ini ke bank cari tahu soal ini. Selama ini saya tidak pernah dapat bantuan. Buku rekening saja tidak ada, atm juga tidak ada. Tanda tangan saya itu dipalsukan,” ujar Sumini, Kamis (15-4).


Informasi terhimpun, dana tersebut telah terealisasi sejak tahun 2017 dengan nilai nominal bervariatif, dan telah dilakukan transaksi penarikan uang disalah satu ATM di Kota Lubuklinggau. *(RS/PM-red)


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.J. Putra

Tags

Rekomendasi

Terkini

X