Kunjungi 11 Desa di PALI, Hj Sri Kustina Serap Aspirasi, Hingga Berikan Bantuan

 

Kemudian Senin, 16 Maret 2020 masih di wilayah Kecamatan Penukal Utara, meliputi Desa Prabumenang, Desa Lubuk Tampui, Desa Karang Tanding, Desa Tanding Marga, dan Desa Kota Baru.

 

Selasa, 17 Maret 2020, wilayah Kecamatan Penukal, meliputi Desa Gunung Menang, Desa Air Itam Timur, dan Desa Air Itam Induk.

 

Di setiap lawatannya, Hj Sri Kustina membawa mitra kerjanya, seperti dari PLN Rayon Pendopo dan dinas terkait. Selain berdialog, Hj Sri Kustina dan timnya mendengar dan mencatat satu demi satu aspirasi yang disampaikan warga di setiap tempat yang ia kunjungi. Seperti, masalah subsidi listrik dan persoalan gas LPG

 

"Silahkan bapak/ibu agar menyampaikan apa saja yang menjadi keluhan dan usulan bapak/ibu agar bisa saya perjuangkan di tingkat Pusat maupun dinas terkait," pinta Hj Sri Kustina.

 

Hj Sri Kustina menjelaskan, jika dirinya masih tergolong baru bertugas di Komisi VII, dimana sebelumnya ia ditempatkan di Komisi IX DPR RI.

 

"Namun, meskipun baru di Komisi VII, Alhamdulillah beberapa usulan saya diterima. Di antaranya lampu jalan bertenaga Surya, dan sumur bor. Untuk lampu jalan ada 300 titik. 50 titik akan dipasang di beberapa kabupaten lainnya yang masuk Dapil saya, seperti Pagaralam 50 titik, Prabumulih 50 titik, Muratara 50 titik, dan Pali saya kasih100 titik," jelasnya yang disambut apluz warga yang hadir.

 

Dikesempatan tersebut, Hj Sri Kustina yang didampingi Bupati Pali, Ir H Heri Amalindo juga membagikan makanan tambahan dan susu bagi ibu dan balita di setiap tempat yang ia kunjungi. Selain itu juga memberikan himbauan akan isu Virus Corona (Covid-19) yang telah masuk ke beberapa daerah di Indonesia.

 

"Seperti yang kita ketahui Virus Corona telah mewabah di 141 negara. Di Indonesia sudah ratusan orang yang diumumkan terjangkit, seperti di Kota Solo. Bahkan, sekolah-sekolah di sana sudah diliburkan dan menunda semua kegiatan yang mengundang massa. Terkait acara kita ini karena sudah terjadwal kita sama-sama berdo'a agar tak terjadi apa-apa. Namun, bapak/ibu mohon maaf kalo acara kita ini tidak banyak melakukan jabatan tangan. Bukannya sombong, karena salah satu media penyebaran Virus Corona yakni melalui jabatan tangan," ujar Bupati Pali, Ir H Heri Amalindo dalam sambutannya.

 

Heri menghimbau kepada warga agar tidak terlalu panik dalam menyikapi isu Virus Corona. Namun, tetap melakukan antisipasi.

 

"Jaga stamina, dan makanlah makanan yang bergizi. Hindari tempat-tempat keramaian untuk sementara. Dan istirahatlah dengan cukup. Mari kita sama-sama berdo'a meminta kepada yang maha kuasa agar kita semua, khususnya warga Pali terhindar dari Virus Corona. Karena tak ada sesuatu pun yang bisa terjadi tanpa izin darinya," ajak Bupati.