Bulukumba, Klikanggaran.com - Di balik riuhnya perayaan Hari Pahlawan Nasional, Kamis 10 November 2016 kemaren, ada kekecewaan yang dirasakan oleh salah satu anggota keluarga TNI di Bulukumba. Kepada klikanggaran.com Irfan Badri mengukapkan kekecewaannya, bahwa semestinya dalam setiap momentum peringatan kenegaraan semua keluarga pahlawan harusnya mendapat undangan dari pihak panitia pelaksana.
"Kami sadar kalau keluarga para pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Taccorong mayoritas bukan elite politik pejabat. To pengusaha kontraktor. To Ketua LSM. Tapi, bukan berarti harus dilupakan begitu saja," ungkap Irfan Badri, Kamis (10/11/2016).
Irfan menambahkan, tiga tahun terakhir ini setiap kali memperingati Hari Pahlawan Nasional, keluarganya tidak pernah mendapat undangan untuk menghadiri Hari Pahlawan yang jatuh setiap tanggal 10 November. Padahal, diketahui bahwa kakak kandung Irfan Badri adalah seorang TNI yang berpangkat Praka, yakni Praka Sugiarto, gugur di medan peran beberapa tahun lalu.
"Sudah tiga kali perayaan, tapi yang dapat udangan paling hanya orang-orang tertentu saja," jelas Irfan.
Lebih lanjut Irfan meminta kepada panitia pelaksana perayaan Hari Pahlawan agar lebih memperhatikan hal ini, sehingga tidak ada lagi rasa kecewa yang dirasakan oleh para keluarga lainnya yang ada di Kabupaten Bulukumba. Sebab kata Irfan, ada beberapa keluarga para pahlawan yang sering dia dapati berkunjung dan ziarah saat habis lebaran di TMP Taccorong, Bulukumba, Sulawesi Selatan, kecewa karena tidak pernah mendapat undangan setiap HUT Pahlawan.
"Dan, bukan cuma keluarga kami, tapi beberapa keluarga para pahlawan yang sering kami dapati ketika berkunjung berziarah saat habis lebaran. Jadi kami minta kepada panitia, baik yang ada di Pemerintah Daerah (Pemda) Polri dan TNI untuk menjadikan ini sebagai bahan evaluasi agar ke depannya ada perubahan," harapnya.