Syiar Hari Santri Nasional di Lahat

photo author
- Senin, 24 Oktober 2016 | 16:21 WIB

Lahat, Klikanggaran.com - Kita sangat senang dan bangga menyaksikan suasana memeriahkan dalam perayaan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober 2016 lalu. acara yang berjalan sangat meriah itu diselenggarakan oleh organisasi kepemudaan, pemerintah, dan segenap masyarakat di Kabupaten Lahat.

 

Apresiasi untuk pemerintah Lahat, terlihat Bupati Lahat, pimpinan DPRD Lahat, Sekda, dan beberapa SKPD, juga para ulama dan tokoh masyarakat mewakili lembaga dan organisasi masing-masing. Tak ketinggalan, masyarakat muslim semua berbaur dan melangkah bersama memeriahkan Hari Santri Nasional.

"Kita pandang bahwa semangat ini insya Allah menggambarkan sebuah kondisi bahwa umat Islam, terutama Pemerintah Kabupaten Lahat, sangat merindukan sebuah kondisi keberagamaan masyarakat muslim yang semakin baik di Lahat, yang tentunya akan berdampak kepada kemajuan dan kualitas kehidupan di Kabupaten Lahat secara universal dan komprehensif, maju dalam pembangunan ditopang oleh masyarakatnya yang berpihak kepada menegakkan nilai-nilai kebenaran dan keadilan," ujar Tubagus, Anggota DPRD Kabupaten Lahat. "Sejarah telah membuktikan, dimana santri-santri assabiqunal awalun di negeri ini, yang di komandoi KH. Hasyim Ashari, KH. Ahmad Dahlan, KH. Ahmad Sanusi, dan lainnya, telah berjuang untuk mendapatkan kemerdekaan RI," lanjutnya.

Bung Tomo yang notabene seorang santri dengan teriakan takbir bersama santri saat itu bahu membahu bersama masyarakat memperjuangkan Kemerdekaan RI. Jendral Sudirman dengan semangat jihad dan kesantriannya, bersama santri lainnya di masa awalun, telah berjuang dengan khidmat untuk umat, bangsa, dan agama.

"Kita berharap dan berdoa semoga kita semua, kaum muslimin dan muslimat bisa mengenali dan kembali membangun jati diri sebagai seorang santri. KH. GusMus mengatakan, kurang lebihnya bahwa, santri itu bukan hanya yang mondok, tapi santri adalah siapa pun kaum muslimin dan muslimat yang memiliki akhlakul karimah dan mampu berbuat baik di tengah masyarakat," terang Tubagus.

Semoga kita semua bisa menjadi santri masa kini dengan peran kita masing-masing sehingga berkontribusi kepada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Aamiin.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kit Rose

Tags

Rekomendasi

Terkini

X