Musi Rawas,Klikanggaran.com - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 harus berkualitas sesuai prinsip demokratis dan harus menerapkan protokol kesehatan, dan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi refleksi untuk menentukan berkualitas atau tidaknya pilkada serentak 2020.
Menariknya, pada Pilkada di Kabupaten Musi Rawas, jika ada ASN yang tidak netral maka akan mendapatkan reward atau penghargaan agar menjaga Pilkada secara bersih dan sehat. Hal tersebut dikemukakan oleh tim pemenangan pasangan calon (Paslon) nomor urut 1, Hj Ratna Machmud - Hj Suwarti (Ramah-Berarti), H Ibnu Amin,
"Hal tersebut merupakan kontribusi tim agar terciptanya demokrasi yang sehat di Kabupaten Musi Rawas. Selain itu, langkah ini merupakan edukasi politik bagi masyarakat. Sebab, masyarakat masih diiming-imingi uang, lalu diintervensi untuk memilih, berarti demokrasi kita belum berjalan dengan baik," ujar Ibnu Amin, Sabtu (14-11).
Ia juga menjelaskan, reward yang akan diberikan berupa uang tunai senilai Rp1 juta bagi mereka yang mampu membuktikan adanya keterlibatan ASN serta money politic.
"Seperti bukti berupa foto atau video, juga termasuk jika ada kecurangan politik lain yang bisa menciderai demokrasi," pungkasnya.