Putri Kusuma Wardani Tersingkir di Malaysia Open 2024, Salahkan Lapangan, Mental dan Pikiran sehingga Kalah dari Han Yue

KLIKANGGARAN – Pemain tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani langsung tersingkir di babak pertama atau 32 Malaysia Open 2024.

Di babak 32 besar Malaysia Open 2024, Putri Kusuma Wardani atau yang akrab dipanggil Putri KW, menghadapi tunggal putri asal China, Han Yue, Selasa (9/1/2024).

Han Yue yang menjadi unggulan ke-8 dalam Malaysia Open 2024, seperti pemain yang beda kelas dengan Putri Kusuma Wardani.

Pertandingan antara Putri Kusuma Wardani melawan Han Yue berjalan tidak seimbang. Sejak awal game pertama, Putri KW selalu tertinggal dalam perolehan angka dengan selisih angka cukup lebar.

Game pertama Putri KW kalan 11-21.

Baca Juga: Wave To Earth Konser di Indonesia Tepatnya Bukan Jakarta, Inilah Profil Wave to Earth dan Cara Membeli Tiket Konsernya

Kondisi serupa juga terjadi pada game kedua. Putri KW sempat mempersempit selisih perolehan angka 7-8.

Akan tetapi setelah itu Han Yue kembali meninggalkan jauh Putri KW dalam perolehan angka. Han Yue menutup game kedua dengan 13-21.

Salahkan Lapangan dan Mental
Putri KW mengungkapkan, penyebab kekalahannya dari Han Yue karena lapangan yang agak berangin. Selain itu, mental dan pikirannya saat bertanding tidak prima.

Baca Juga: Tes Urine dan Rambut Negatif, Saipul Jamil Bebas , Netizen Sarankan Tuntut Oknum yang Brutal Saat Menangkapnya

“Lapangan agak berangin tapi selebihnya permainan saya kurang leluasa. Mental dan pikiran saya juga tidak prima hari ini, kalau bisa terjaga pastinya pukulan dan semuanya saya rasa bisa berjalan lancar,” ungkap Putri KW seusai pertandingan seperti dilansir oleh PBSI.

Selain faktor lapangan yang berangin, Putri KW mengungkapkan, faktor penyebab kekalahannya dari Han Yue karena dirinya banyak mati sendiri dalam permainannya.

“Hari ini setiap poin, saya sudah coba merancang pola tapi kembali lagi banyak mati sendiri,” ungkap Putri KW.

Baca Juga: Pernah Trending di Netflix, Film Alpha Mengingatkan Kita Betapa Penting Empati dalam Bertahan Hidup