Muhammad Thoriq : UMKM NU Bisa Diperkuat Pemodalannya Dengan Securities Crowdfunding.

photo author
- Sabtu, 3 April 2021 | 01:59 WIB
WhatsApp Image 2021-04-03 at 00.12.10-Muhammad Thoriq-OJK
WhatsApp Image 2021-04-03 at 00.12.10-Muhammad Thoriq-OJK



“Pelaku usaha NU berarti sangat banyak jumlahnya dari total 130 juta jiwa lebih itu. Ini berarti bila dibantu permodalan yang mendukung usaha warga NU, maka akan mendukung pengembangan sektor usaha yang luas di Indonesia,” kata Muhammad Thoriq.





Thoriq menyebut ada 4 Platform Digital yang  menjadi penghubung investor dengan para pelaku usaha yang membutuhkan pinjaman modal di Indonesia.





Berdasarkan data survei  bersama yang dilakukan Bank CIMB NIAGA, Ayoconnect, dan Investree, diketahui terdapat empat platform yang dikenal luas lebih dari separuh responden (para investor dan pelaku usaha), yaitu Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) Bibit.id atau Bibit merajai tingkat total awareness dengan 65,8 persen. Disusul Bareksa (50,3 persen), E-mas (47,7 persen), dan Tanamduit (46,7 persen).  





Ramah tamah  Pra Rakornas yang dipandu oleh KH. Dr. rer. nat. Jaenal Effendi,  S. Ag M. A., Dosen IPB, yang juga Kepala Badan Investasi dan Dana Sosial,  para peserta menanggapi dengan penuh antusias. Bahkan seorang perwakilan dari LPNU Cabang Tulang Bawang, Lampung maju ke depan bertanya untuk mencari solusi penjualan produk andalan daerahnya yang menemui jalan buntu.





Ramah tamah selain dihadiri oleh Pengurus Pusat LPNU, dan Ketua Panitia Rakornas LPNU Gus Asmui Bayalangu, alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang, yang kini merupakan owner STMIK/AMIK Bandung.


Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Abdullah Taruna

Rekomendasi

Terkini

X