SEC adalah badan pemerintah “tidak melakukan apa-apa” lainnya. Miliarder Elon Musk di 2018 tweet “Sedang mempertimbangkan untuk mengambil Tesla pribadi dengan $ 420. Dana dijamin” adalah penipuan yang memanipulasi harga saham Tesla, dan SEC tidak melakukan apa-apa. Hakim Distrik AS San Francisco Edward M. Chen memutuskan bahwa pernyataan Musk salah dan menyesatkan. Musk membayar penyelesaian $ 20 juta dan tetap menjadi pusat gugatan class action. Musk telah mengabaikan keputusan SEC dan mengejek SEC dengan komentar seperti "Saya ingin menjelaskan. Saya tidak menghormati SEC. Saya tidak menghormati mereka. "
Ini menimbulkan keyakinan bagaimana tidak ada badan pengatur yang melakukan audit forensik terhadap klaim dan representasi Musk dan Tesla, termasuk "laba" Tesla dan praktik akuntansi, neraca, potensi konflik kepentingan dengan anggota dewan dan merger Solar City.
Di Pasar Muamalah Transaksi Pakai Dinar dan Dirham, Di Manakah Rupiah Berada?
Jangan berharap Washington membantu investor kecil. Washington menciptakan masalah dan merusak sistem. Contoh kasus – Kongres dikecualikan dari peraturan perdagangan orang dalam. Lihat saja Nancy Pelosi, yang telah berinvestasi dalam opsi Tesla yang telah menghasilkan untung besar baginya berdasarkan pengetahuannya tentang "Green Agenda" yang akan datang dari Joe Biden. Apakah salah jika Ketua DPR mengambil keuntungan dari “informasi orang dalam”? Nah. Hal yang sama dilakukan Nancy Pelosi dengan VISA IPO.
Saranku? Jika sesuatu tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, itu benar, dan mencoba mengakali Wall Street dengan menggelembungkan nilai perusahaan yang tidak berharga hanya akan berakhir dengan air mata, kecuali Anda dapat memengaruhi undang-undang atau menjadi Nancy Pelosi.
Artikel ini merupakan terjemahan dari “The GameStop gamble is a disaster. You don’t fix a broken system by playing by its rules” yang ditulis oleh Mitchell Feierstein dan dipublikasikan pada Russis today pada 29 Januari 2021, untuk membaca artikel aslinya: KLIK DI SINI