bisnis

China Jadi Biangkerok Neraca Dagang RI Jeblok??

Jumat, 15 Maret 2019 | 19:00 WIB
China






Jakarta, Klikanggaran.com (15-03-2019) - Badan Pusat Statistik (BPS) kembali merilis kondisi neraca perdagangan Indonesia pada Jumat, 15 Maret 2019. China pun disebut sebagai salah satu biangkerok neraca perdagangan RI yang masih jeblok.





Menurut BPS, perlambatan ekonomi global telah membuat penurunan ekspor Indonesia. Pasalnya China menjadi salah satu negara tujuan utama ekspor Indonesia yang diikuti oleh Amerika dan Jepang. Akibatnya, sisi demand (permintaan) ekspor dari Indonesia ikut tergerus.





Kepala BPS, Suhariyanto, mengungkapkan bila ekspor non-migas pada periode Januari - Februari 2019 secara komulatif ke negara-negara rekan dagang utama seperti China, Jepang, dan Amerika, turun.





"Jika dibandingkan dengan periode sama di tahun sebelumnya, ekspor non-migas ketiga negara tersebut turun masing-masing 18,07%, 15,87%, dan 1,60%," ungkapnya dalam konferensi pers terkait neraca dagang, Jumat (15/3/2019), di Jakarta.





Lebih jauh dirinya menyebut, ekspor Indonesia untuk ketiga negara tersebut terbilang cukup besar. Karena hingga 34,3% dari total ekspor yang ada. Meski demikian, secara komulatif Indonesia di bulan Februari dapat mencatatkan surplus perdagangan sebesar USD 330 juta.





Capaian itu sekaligus menutup rentetan defisit perdagangan selama empat bulan terakhir sejak Oktober 2018. Akan tetapi, tren positif tersebut hanya dihasilkan dari beberapa negara, yakni Amerika, India, dan Belanda. Sementara China, Thailan, dan Jepang, defisit.





Neraca perdagangan dengan AS secara kumulatif tercatat surplus US$ 1,51 miliar. Sedangkan dengan India tercatat surplus US$ 1,23 miliar, dan Belanda surplus US$ 412 juta.


Halaman:

Tags

Terkini