PALEMBANG, Klikanggaran.net - Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTS tahun ajaran 2015/2016 diselenggarakan secara serentak di Indonesia mulai Senin, 9 Mei-12 Mei 2016. Ujian Nasional kali ini juga disambut secara antusias oleh para narapidana anak atau Anak Didik Lapas (Andikpas) di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Pakjo Palembang, Senin (9/5). Mereka terlihat bersemangat seperti para siswa-siswi di sekolah SMP pada umumnya.
Kasi Binadik LPKA, Ahmad Fuad mengatakan pada ujian nasional tahun ini sekolah filial (sekolah jarak jauh) SMP N 22 Palembang diikuti oleh 13 orang anak. Namun, karena tujuh orang lainnya telah bebas jadi mereka memilih tidak mengikuti ujian nasional (UN).
"Ada banyak Andikpas sebenarnya yang mengikuti UN, tetapi karena ketujuh Andikpas tersebut sudah bebas, jadi mereka tidak bisa mengikuti Ujian Nasional yang berlangsung pada hari ini di LPKA," ujar Faud.
Meski begitu, keenam Andikpas masih tetap santai dalam menjawab soal-soal UN yang ada di atas meja walau tanpa tujuh rekannya. Ke-anak didik lapas itu masih menjalani masa tahanan, namun pihak LPKA tetap memberikan dukungan dan berharap agar mereka lulus dalam Ujian tersebut. Dengan pengharapan dapat meneruskan pendidikan lebih tinggi ke depannya.
"Kami ikut bangga dan tetap memberikan dukungan buat para Andikpas yang mengikut Ujian, dan harapan kami, mereka dapat meneruskan Pendidkan lebih tinggi dan dapat berguna bagi masyarakat" Tutup Faud.
Pada ujian hari pertama ini para Andikpas sama seperti siswa-siswi pada umumnya yang mengikuti UN mata pelajaran Bahasa Indonesia
