Jakarta, Klikanggaran.com (27/10/2017) - Pada tahun 1928 Waltervreden merupakan salah satu tempat bersejarah di Indonesia. Dan, sekarang tempat tersebut menjadi Jakarta.
Di tempat yang menjadi sejarah penting bagi seluruh bangsa Indonesia ini, pada tanggal 27-28 Oktober 1928 diadakanlah kongres pemuda. Yaitu dalam rangka membacakan "Teks Soempah Pemoeda'.
Peran Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia adalah merupakan ruh dan semangat untuk menyatukan hati dan pikiran bangsa ini dalam satu kesatuan.
Bahwa seyogyanya dalam momen tersebut menyatakan kami putra putri Indonesia, serentak mengucapkan ikrar untuk mengikat satu sama lain dalam perbedaan suku dan budaya, bahkan bahasa. Yang ada hanyalah Indonesia, Indonesia, dan Indonesia.
Untuk itu atas nama seluruh pemuda di Indonesia, kami mohon, jangan rusak negeri ini dengan adanya pemborosan uang negara, pencatutan uang negara, dan segala macam perbuatan sejenisnya. Sebab hal itu menjadi penyakit turun temurun pada sebagian kalangan pejabat yang susah untuk disembuhkan.
Misalnya saja seperti yang ditemukan oleh Klikanggaran.com, ada pemborosan keuangan negara pada tahun 2016 di Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara. Pemborosan bernilai Rp6.456.370.200 tersebut atas belanja transportasi dan akomodasi yang tidak sesuai ketentuan.
Sehingga, kondisi itu tidak sesuai dengan Keputusan Gubernur Nomor 188.44/83/KPTS/2016 tentang Satuan Biaya dan Penandatanganan Administrasi Perjalanan Dinas Dalam Negeri di Lingkungan Pemprov Sumut pada Diktum Kedua.