peristiwa

Laporan Keuangan Apartemen Tamansari Semanggi oleh WIKA Realty Dipertanyakan

Jumat, 20 Agustus 2021 | 12:39 WIB
Laporan Keuangan Apartemen Tamansari Semanggi Dipertanyakan

Meski demikian, dalam suratnya ke WIKA Realty, CERI meminta disebutkan media apa saja yang telah WR klarifikasi soal pemberitaan yang menjadi perhatian BEI tersebut.


"Karena semua media yang memuat berita yang bersumber dari CERI tersebut telah kami tanyai, tetapi semuanya mengatakan belum pernah menerima klarifikasi atau hak jawab dari WR, sehingga tidak bisa memuatnya dalam media masing-masing. Belakangan setelah kami mengirim surat konfirmasi kedua, hanya ada klarifikasi dari Sekretaris Perusahaan WIKA Realty pada  12 Agustus 2021," ungkap Yusri Usman.


Terkait mediasi pada 26 Juli 2021 antara DPRKP, WR, Panmus, serta warga Pemilik dan Penghuni TSA, di mana dalam mediasi disampaikan bahwa WR berjanji akan melaksanakan pemaparan atau presentasi kepada Pemilik dan Penghuni TSA mengenai laporan keuangan pengelolaan TSA periode 2013 hingga 2019 yang disusun Grant Thornton pada tanggal 27 Juli 2021 Jam 10.00 wib, CERI mengajukan konfirmasi ke WIKA Realty. Ternyata pertemuan tersebut tidak dilaksanakan hingga saat ini tanpa pemberitahuan lebih lanjut dari WR.


CERI juga menanyakan kepada WIKA Realty, apakah benar ada kewajiban WR berupa Service Charge (SC) dan Sinking Fund (SF) periode 2012 hingga 2021 kepada pengelola TSA. Karena berdasarkan informasi yang diperoleh dari Pemilik dan Penghuni TSA, adalah unit dimiliki Wika Realty tersebut menempati sebagian lantai dasar (GF), seluruh lantai 1 dan lantai 2.


“Namun belum dibayar semua kewajiban itu kepada Pengelola hingga saat ini. Dan apa benar informasi outstanding mencapai sekitar Rp 15 miliar?" tanya Yusri.


CERI juga menanyakan apakah benar bahwa PT CII tidak dibebankan kewajiban bertanggung jawab membentuk P3SRS. Karena WR telah menunjuk konsultan tersendiri.


"Benarkah pihak WR belum pernah melakukan audit laporan keuangan pengelolaan TSA sejak tahun 2012 hingga 2020? Sesuai surat P3SRS tertanggal 12 Febuari 2019 ditujukan kepada WIKA Realty yang telah merekomendasikan BKR Internasional sebagai KAP untuk mengaudit hasil penyusunan laporan keuangan yang dilakukan Grant Thornton," ungkap Yusri.


“Semua pertanyaan yang diajukan CERI terkait kebijakan PT WIKA Realty dalam mengelola TSA, adalah berdasarkan isi Pergub DKI Nomor 133 tahun 2019,” tandas Yusri.


Halaman:

Tags

Terkini