3.
"Jadi kalau ketahuan ijazah palsu yg dipakai, paling2 cuma suruh bayar RP. 500 juta.
Jadi Undang2nya pun sudah disiapkan.
Malah yg amsyong institusinya, keda denda berantai.
Makanya UGM diam membisu seribu bahasa."
Baca Juga: Dikabarkan Pilih Berdamai, Apa Alasan Lesti Kejora Cabut Laporan KDRT Rizky Billar?
Sebelumnya, pihak UGM pun mengklarifikasi dan mengungkap fakta bahwa Presiden Joko Widodo benar-benar pernah menempuh pendidikan di Fakultas Kehutanan UGM.
Berikut klarifikasi UGM terkait tudingan ijazah palsu Presiden Joko Widodo.
"Mempertimbangkan beredarnya isu atau informasi di media, baik media cetak, elektronik, media sosial, berkenaan dengan adanya tuduhan oleh seseorang yang mempertanyakan ijazah Bapak Ir. Joko Widodo maka kami Universitas Gadjah Mada di mana Bapak Joko WIdodo pernah menempuh pendidikan perlu menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:
Yang pertama, Bapak Ir. Joko Widodo adalah Alumni Prodi S1 di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada angkatan tahun 1980.
Yang kedua, Bapak Ir. Joko Widodo diyatakan lulus dari UGM tahun 1985 sesuai ketentuan dan bukti kelulusan berdasarkan dokumen yang kami miliki.
Yang ketiga, atas data dan informasi yang kami miliki dan terdokumentasi dengan baik, kami meyakini mengenai keaslian Ijazah Sarjana S1 Ir. Joko Widodo, dan yang bersangkutan benar-benar lulusan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada," ungkap Rektor UGM Prof. dr. Ova Emilia, https://M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D. kepada Wartawan pada Selasa, 11 Oktober 2022.
Silakan bagikan artikel ini dan selalu jaga kesehatan.