peristiwa

Korban Bencana Sumatera Terus Bertambah, BNPB Catat 303 Jiwa Tewas Saat Akses ke Lokasi Masih Banyak yang Terputus

Sabtu, 29 November 2025 | 21:15 WIB
Menyoroti pernyataan BNPB terkait kondisi terkini korban bencana banjir dan longsor di wilayah Aceh, Sumatera Utara, hingga Sumatera Barat. ((X.com / KPU Buleleng))

 

(KLIKANGGARAN) — Jumlah korban meninggal akibat rangkaian banjir bandang dan longsor yang melanda kawasan Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) terus meningkat drastis.BNPB melaporkan 303 korban meninggal akibat banjir-longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar, sementara akses ke banyak wilayah masih sulit ditembus.

BNPB mengungkap total 303 korban jiwa, berdasarkan pembaruan terbaru yang disampaikan pada Sabtu, 29 November 2025, pukul 18.30 WIB.

Kepala BNPB Suharyanto memaparkan bahwa wilayah Sumut mencatat jumlah kematian paling tinggi.

"Saya akan uraikan dari Sumut, korban jiwa yang kemarin 116 korban jiwa, sekarang menjadi 166 jiwa meninggal dunia," ujarnya.
"Kemudian 143 jiwa yang masih hilang," sambungnya.

Baca Juga: Pasangan Suami-Isteri Dilatih Ciptakan Keluarga Setara dan Aman Melalui Pendekatan GALS

Aceh: 47 Orang Meninggal

Bencana serupa di Aceh juga mengakibatkan korban jiwa bertambah. BNPB menyebut angka kematian kini mencapai 47 orang.

"Aceh kondisinya per sekarang ada penambahan korban," terang Suharyanto.
"Untuk pertama korban jiwa ada 47, 51 masih hilang, dan delapan luka-luka."

Ia menekankan bahwa pencarian tim gabungan masih berlangsung sehingga data masih berkembang.

Sumbar: 90 Orang Tewas, 85 Masih Dicari

Wilayah Sumbar turut mencatat peningkatan jumlah korban setelah laporan tambahan dari Kabupaten Agam.

Baca Juga: Inilah Sosok Natasha Clara, Konten Kreator 'Lapor Pak' Meninggal Dunia karena Sakit

"Untuk jumlah korban, untuk Padang (Sumbar) ini meningkat," ujar Suharyanto.
"Jadi sekarang nomor dua setelah Sumut, ini korban jiwa ada 90 yang meninggal dunia, 85 hilang, 10 luka-luka."

Halaman:

Tags

Terkini