KLIKANGGARAN --- Kisruh soal anggota Paskibraka 2024 terkait pelepasan hijab atau jilbab saat pengukuhan dan rencana pelepasan jilbab saat pelaksanaan upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia akhirnya mendapat tanggapan Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono.
Heru menegaskan bahwa anggota Paskibraka perempuan sangat boleh menggunakan jilbabnya saat bertugas pada saat upacara HUT ke-79 RI di Ibu Kota Negara (IKN), Nusantara.
“Kami, baik di tingkat pusat yang besok tanggal 17 melakukan pengibaran bendera tetap akan menggunakan jilbab, sebagaimana adik-adik kita mendaftar menggunakan jilbab,” kata Heru di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, Rabu (14/8/2024), dikutip dari detikcom.
Ia mengungkapkan, anggota Paskibraka tersebut masih mengenakan jilbabnya pada saat latihan, bahkan saat gladi bersih di IKN. “Tadi pagi saya dari IKN persiapan gladi bersih, anggota Paskibra yang putri masih menggunakan jilbabnya,” ungkap Heru, yang juga Pj. Gubernur Jakarta ini.
Heru memastikan, semua anggota Paskibraka yang berjilbab untuk tetap menggunakan jilbabnya saat masuk Istana dan saat upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
“Jadi, saat masuk Istana, mereka sudah seperti itu. Perintah kami adalah meminta kepada seluruh adik-adik putri yang memang menggunakan jilbab untuk tetap gunakan itu (jilbab)," tegas Heru.
Terpisah, Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH. Ziyad, menyambut baik pernyataan Kasetpres Heru Budi. Ia mengatakan bahwa Pancasila, UUD 1945 dan yang terkait dengan keagamaan mesti dipahami dengan baik dan bijak.
“Kami dari MUI menyambut baik apa yang disampikan Istana, dalam hal ini Pak Heru Budi. Ini berarti beliau memahami betul apa itu Pancasila, ap aitu UUD 1945 dan apa yang menjadi hal sesnsitif terklait dengan keagamaan,” kata Ziyad dalam sebuah program di tvOne.
“Jadi, kami sangat mengapresiasi apa yang disampaikan Pak Heru karena itu kembalikanlah kepada peratuturan yang lebih di atasnya lagi, sehingga adik-adik Paskibraka ini melaksanakan tugas sesuai dengan keyakinannya,” tandasnya.
Sebelumnya viral sebuah berita yang menyebutkan 18 anggota Paskibraka perempuan yang diimbau untuk melepaskan jilbabnya saat acara pengukuhan dan saat bertugas nanti di upacara HUT kemerdekaan. Imbauan ini bersumber dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Sebelumnya, Kepala Badan Ideologi Pancasila (BPIP), Yudian Wahyudi, mengklarifikasi berita viral tersebut. Menurutnya, 18 Paskibraka perempuan tersebut secara sukarela mau mengikuti aturan terkait dengan pakaian seragam paskibraka.
“BPIP memahami aspirasi masyarakat, BPIP menegaskan tak melakukan pemaksaan lepas jilbab. Penampilan Paskibra putri mengenakan pakaian, atribut, dan sikap tampang sebagaimana terlihat pada tugas kenegaraan, yaitu pengukuhan Paskibraka adalah kesukarelaan mereka dalam rangka mematuhi peraturan yang ada,” kata Yudian dalam jumpa pers di IKN Nusantara, seperti dalam siaran live TV CNN Indonesia, Rabu (14/8) kemarin. (LHr)
Artikel Terkait
Halalbihalal Alumni Pascasarjana UPDM (Beragama) Angkat Tema 'Semakin Kokoh, Solid Berbagi untuk Negeri'
Implementasi Kerja Sama, Program Studi Pendidikan Sejarah UNJ dan UNY mengadakan Kuliah Umum
Nagita Slavina, Cinta Laura, Chelsea Islan, Tasya Farasya, Enzy Storia, Greysia Polii Meriahkan The Girl Fest Jakarta 2024
Hari Pertama The Girl First Jakarta 2024, Ajak Para Gadis Bangun Kepercayaan Diri Bersama Nagita Slavina, Valencia Tanoesoedibjo, Sampai Feby Putri
The Girl Fest Jakarta 2024, Tasya Farasya, Enzy Storia, Chelsea Islan Berikan Pesan Positif ke Pengunjung, Inilah Pesannya !!
Greysia Polii, Tsamara Amany, Anneth Delliecia, Amel Carla, Inarah Syarafina, Bagikan Energi Girl Power di Penutupan The Girl Fest 2024
Takziah Bupati di Kediaman ASN Pemkab Musi Rawas
Di Hadapan Kepala Derah se-Indonesia, Jokowi Sebut IKN Kota Masa Depan