peristiwa-internasional

Dealer Mematok Harga 133 Juta Dolar AS untuk Mobil Michael Schumacher

Kamis, 21 Juli 2016 | 03:46 WIB
images_berita_Jul_16_Michael-schumacher3

KlikAnggaran.com - Masih ingat pada lelaki pemberani yang suka menantang bahaya di arena balap ini? Ya. Legendaris F 1 Michael Schumacher, yang mengawali karirnya di ajang F1 pada 1991 bersama tim Jordan. Menyusul tiga tahun kemudian keluar sebagai juara dunia untuk pertama kalinya bersama tim Benetton. Satu tahun berikutnya dia sukses pertahankan gelar sebelum akhirnya hijrah ke Ferrari di tahun 1995. Bersama Ferrari, Scumacher menemui kejayaannya dengan meraih gelar juara dunia lima musim beruntun; 2000-2004.

Namun, duka memangkas perjalanan sang legendaris. Schumacher mengalami kecelakaan mengerikan saat sedang berlibur bersama keluarga dan berolahraga ski salju bersama putranya di Resort Maribel, pegunungan Alpen, Perancis pada 29 Desember 2013 lalu. Hari-hari Schumacher menjadi lumpuh sejak saat itu. Duka bukan hanya menyelimuti keluarga, tetapi juga para penggemar dan teman-temannya.

 

Pada 8 Januari 2013 Komandan Polisi Stephane Bozon, mengungkap hasil penyidikan atas kecelakaan yang dialami Schumi (panggilan akrab Schumacher). Daily Mail melaporkan, berdasar penyelidikan, dipastikan bahwa Schumi membentur gundukan batu dan kehilangan kendali ketika bermain ski di luar zona aman. Hasil rekaman video dari kamera di helm Schumi menunjukkan bahwa pembalap legendaris F1 Jerman itu bermain ski di lereng antara Les Chamois (zona merah) dan La Biche (zona biru) pada ketinggian 2.700 meter. Schumi kemudian memasuki lereng kecil di luar zona yang tidak ditandai sebagai wilayah ski dengan maksud untuk kembali ke Resort Maribel.

 

-

 

Menurut penyidik saat itu, Schumi mencoba memperlambat papan seluncur ketika hendak membelok di lereng tersebut. Schumi kehilangan kendali setelah membentur gundukan batu, kemudian kepalanya membentur sebongkah batu sehingga mengalami cedera serius. Seketika Schumacher tak sadarkan diri. Helm yang dikenakannya pecah dan darah mengalir dari kepalanya. Lalu, ia dibawa ke rumah sakit dengan helikopter. Petang itu juga Schumacher (44) dioperasi gawat darurat di Rumah Sakit Grenoble. Tim dokter menyebutkan bahwa dia mengalami cedera cranial dan koma. Baru pada malam harinya para dokter di Grenoble mengumumkan, kondisi Schumacher amat kritis. Untuk perawatan pasien, dokter ahli bedah saraf terkemuka dari Paris terbang ke Grenoble. Mantan pembalap Ferrari yang sudah tujuh kali menjadi juara dunia itu tak sadarkan diri selama beberapa bulan, mengalami koma panjang, dan hanya bisa terbaring sejak peristiwa kecelakaan tersebut. Saat dirawat, dia ditemani secara bergantian oleh istri dan juru bicaranya. Istrinya, Corinna terus mendampingi di rumah sakit. Juga para sahabat dan teman baiknya di kubu balap Ferrari dan Mercedes bergegas datang ke rumah sakit.

 

-

 

Tahun demi tahun dilalui Michael Schumacher dengan berat, tapi keluarga dan teman-temannya tetap berharap, Schumi selamat dan sehat kembali. Mantan pembalap F1, Philippe Streiff pada Daily Mail saat itu mengatakan bahwa kondisi Schumacher belum sepenuhnya membaik. Pria kebangsaan Jerman tersebut masih terlihat lemah. Bahkan, Schumacher belum bisa berjalan dan berkomunikasi secara sempurna.

"Dia tak bisa berbicara. Seperti saya, dia lumpuh dan hanya duduk di kursi roda. Dia memiliki masalah pada ingatan dan juga pembicaraannya."

Setiap harinya dia berjuang untuk hidup di tengah pengawasan staf medis yang selalu memantau kondisinya. Juara dunia tujuh kali itu hanya bisa terbaring di tempat tidur, tanpa mampu bergerak ataupun berbicara. Pihak keluarga senantiasa berusaha sekeras mungkin menutup rapat kondisi kesehatan lelaki yang telah memenangkan 91 balapan di ajang jet darat tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini