peristiwa-internasional

Indonesia Patut Pelajari Pariwisata dari Yunani

Rabu, 12 Oktober 2016 | 08:20 WIB

Jakarta klikanggaran.com - Masih teringat dalam memori kita, bahwa Negara yang telah melahirkan banyaknya filsuf termasyur di dunia mengalami keterpurukan ekonomi pada tahun 2015. Kala itu, Yunani mengalami keterpurukan ekonomi dan tidak mampu membayar cicilan utang kepada IMF. Usaha yang pertama dilakukan oleh Pemerintah Yunani adalah memaksimalkan sektor pariwisata untuk meningkatkan pemasukan negara. Hal itulah yang patut dipelajari oleh Pemerintah Indonesia, yaitu meningkatkan pendapatan negara dari sektor wisata.

 

Nurhayati Ali Assegaf selaku Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI memberikan keterangan bahwa Indonesia dapat belajar dari Yunani dalam meningkatkan sekor pariwisata, mengingat potensi pariwisata Indonesia sangat baik dan bisa menjadi daya tarik wisatawan mancanegara.

”Kita sampaikan, kita ingin belajar sektor pariwisata dari Yunani, karena 50 persen penerimaan negara Yunani berasal dari pariwisata. Walaupun Yunani mengalami keterpurukan, masih bertahan menerima kunjungan wisatawan,” kata Nurhayati usai menerima kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Yunani, Georgios Dogoritis, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (10/10/2016).

Nurhayati juga mengatakan, jika Yunani bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi karena pariwisata, maka Indonesia yang saat ini mengalami defisit penerimaan negara perlu berguru pada Yunani.

“Kita bisa belajar dari perekonomian Yunani yang pernah terpuruk. Apalagi kita juga pernah mengalami guncangan ekonomi. Kita mengambil manfaatnya untuk belajar, dan kita belajar bagaimana membantu mereka,” lanjutnya.

Politisi dari Partai Demokrat itu menjelaskan bahwa dalam pertemuan itu juga ditekankan mengenai pentingnya menjaga ekosistem atau lingkungan pariwisata. Menurutnya dalam pariwisata bukan bicara keindahan alam, namun juga lingkungan yang bersih dan nyaman. Selain itu, pertemuan Dubes Yunani dengan Ketua BKSAP DPR RI merupakan tindak lanjut kunjungan perwakilan DPR ke Yunani, dan Nurhayati berharap dapat bekerja sama dengan Yunani serta menjadi penghubung Yunani dengan Asia.

“Tentunya hubungan kerjasama kedua negara ini penting untuk menjembatani antara Indonesia dengan Eropa, terkait ekspor untuk meningkatkan investasi di Indonesia. Kita juga berharap, Indonesia sebagai negara terbesar di Asia, bisa menjembatani hubungan Yunani dengan Asia,” jelas mantan Ketua Fraksi Partai Demokrat itu.

 

Tags

Terkini