peristiwa-daerah

Jamban "Bugil" Hantarkan Nito Diperiksa Kejari Lubuklinggau

Jumat, 17 Juli 2020 | 16:24 WIB
Nito Mahpilindo


Lubuklinggau,Klikanggaran.com - Pembangunan jamban ‘bugil’, hantarkan Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (PERKIM) Kabupaten Musi Rawas, Nito Mahpilindo, ke ruangan Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Lubuklinggau, Jumat (17-7).

-


Kadis Perkim Musi Rawas, Nito Mahpilindo, saat diwawancarai usai menjalani pemeriksaan, mengatakan pemeriksaan dirinya terkait adanya laporan.


"Gak ada, ada informasi keterangan saja, gak ada anu nya gak, [tidak terlalu penting] hanya informasi saja,” kata Nito.


Berdasarkan informasi dihimpun, Kadis Perkim Mura ini diperiksa terkait proyek Pembangunan jamban tanpa ada pemasangan bilik (jamban telanjang/bugil) yang berjumlah sekitar 50 unit yang tersebar di Kelurahan P2, Kecamatan Purwodadi, adapun biaya pembuatan jamban satu (1) unit menelan dana sekitar Rp8,6 juta.


Bedasarkan data Rencana Umum Pengadaan (RUP) tahun anggaran 2019, bahwa pembuatan jamban yang tersebar dibeberapa Kecamatan Musi Rawas nilai dana keseluruan mencapai kisaran Rp5,2 milyar, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) serta dari Dana Alokasi Khusus atau DAK -Afirmasi dan Reguler tahun 2019, dengan uraian.


Total APBD tahun 2019, sekitar Rp915 juta, yang tercatat dalam Kegiatan pembangunan tangki septik skala indvidual perdesaan, sedangkan mekanisme dilaksanakan melalui pihak Rekanan dibagi menjadi (4) Kegiatan dalam proses tender dengan masing-masing dana sekitar Rp 288 juta.


Sementara itu dari biaya DAK – Afirmasi dengan Dana sekitar Rp2,7 milyar, pada Kegiatan penyediaan sarana dan prasarana air limbah dosmetik, melalui Swakelola. Sedangkan, biaya DAK- Reguler nilai dana sekitar Rp 1,6 milyar, pada Pekerjaan pembangunan tangki septik, dengan pelaksanaanya melalui Swakelola. (*)


Tags

Terkini