Lubuklinggau,Klikanggaran.com - Berawal dari salah satu postingan akun facebook atas nama Agam Zathura, yang secara lantang menghina Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP), akhirnya mendapat kecaman keras dari para kader keanggotaan tersebut.
Adapun postingan yang menjadi polemik di ruang publlik tersebut, yakni sebagai berikut,
"geli be ningok pemuda Pancasila lewat 2 mobil baju loreng loreng, dak malu mereka dak tau kondisi sila-sila sekarang cakmano, oh iyo lupo cuman ngejar nasi bungkus ?,"
Atas dasar postingan yang penuh dengan unsur justifikasi tersebut, sehingga membuat para kader PP merasa geram.
"Postingan yang di Upload pada tanggal 12 Desember 2019 tersebut tak hanya mendapat respon yang negatif dari kader-kader pemuda pancasila tapi juga dari masyarakat," ujar Aqil, Sabtu (14-12).
Aqil juga menegaskan, bahwa hal ini bisa saja dilaporkan ke pihak berwajib dengan dasar Undang-Undang ITE Pasal 8 ayat 2 UU ITE.
"Kalo ingin membahas kondisi pancasila pada saat ini, ayo saya tunggu anda di Sekretariat Pemuda Pancasila Kota Lubuklinggau, bila perlu kita adakan debat terbuka, kalo belum tahu Pemuda Pancasila jangan menjelekkan" tantang Aqil selaku Ketua SAPMA Pemuda Pancasila Kota Lubuklinggau. *(A Maulidan)