Jakarta, Klikanggaran.com - Banyak cara dilakukan anak-anak muda untuk mengisi waktu di sela kegiatan sekolah dan lainnya. Saat melintas menuju salah satu kawah, klikanggaran menemukan satu area menyerupai lapangan, bisa juga saya sebut gurun mini, dipenuhi sekelompok anak muda dengan motor trail mereka.
Beristirahat di sebuah warung kopi, kami menikmati teh tambi dan kopi sambil menunggu anak-anak itu berhenti berputar-putar dengan motor mereka di gurun tersebut. Mereka menanjak menggunakan motornya menuju bukit, melintas di sekitar kawah, dengan kecepatan aduhai untuk medan seperti itu. Sungguh pemandangan segar. Panorama dan kekayaan alam tiada tara, dipadu anak-anak muda dengan kegiatan positif.
Saat klikanggaran berbincang dengan mereka, Arif, salah satu anggota komunitas itu menjelaskan bahwa mereka membentuk komunitas tersebut sudah sejak tiga tahun lalu, untuk mengisi waktu senggang di sela kegiatan sekolah mereka.
Arif menceritakan, arena tempat mereka berlatih itu disediakan oleh pemerintah daerah secara gratis, bisa digunakan oleh siapa saja, untuk kegiatan-kegiatan yang tidak merusak lingkungan kawah.
“Selain di gunung kami juga sering latihan di sini, gratis,” ujar Arif.
Komunitas bernama Koplaks itu terdiri dari anak-anak yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Mereka memiliki 120 anggota, secara rutin berkumpul, salah satu tempatnya di Gunung Savana, untuk berlatih ketrampilan motor trail mereka. Rata-rata dari mereka masih kelas tiga SMP.
Untuk diketahui, komunitas trail dengan ketua bernama Karso tersebut sudah beberapa kali mengikuti lomba. Walaupun belum pernah memperoleh gelar juara, tapi mereka terlihat gembira dan tetap semangat berlatih.
“Kalah, soalnya ban bocor pas lomba,” kata Fendi Pradana sebelum meluncurkan roda trailnya di gurun, Sabtu (17/9/2016).