(KLIKANGGARAN)--Langkah pasangan ganda putri Indonesia, Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine, harus terhenti di babak perempat final Syed Modi India International 2025. Mereka takluk dari unggulan delapan asal Jepang, Kaho Osawa/Mai Tanabe, dengan skor 16–21, 10–21.
Pertandingan berlangsung cukup sulit bagi Isyana/Rinjani. Meski berupaya mengimbangi kecepatan dan presisi lawan, keduanya kerap berada dalam tekanan sejak awal gim pertama.
Upaya bangkit di gim kedua tidak membuahkan hasil setelah pasangan Jepang tampil lebih solid dalam penguasaan permainan dan kontrol serangan.
Dengan kekalahan ini, Indonesia tak lagi memiliki wakil di nomor ganda putri. Bahkan, di sektor lain seperti tunggal putra, tunggal putri, dan ganda putra, tidak ada wakil yang tersisa di turnamen BWF World Tour Super 300 tersebut.
Harapan Merah Putih kini sepenuhnya bertumpu pada dua wakil ganda campuran yang masih bertahan, yaitu Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata dan Dejan Ferdinansyah/Bernadine Anindya Wardana.
Keduanya sudah memastikan tempat di semifinal dan berpeluang menciptakan all Indonesia final jika mampu menaklukkan lawan masing-masing.
Indonesia kini berharap momentum positif dapat dipertahankan oleh dua pasangan ganda campuran tersebut untuk terus melaju hingga partai puncak.**