“Setelah ini mau recovery dulu, walau tidak bisa lama karena harus segera persiapan ke turnamen selanjutnya,” kata Jafar.
Runner-up Pertama di Super 500
Kekalahan ini membuat Jafar/Felisha pulang sebagai runner-up, sesuai unggahan resmi PBSI di Instagram @badminton.ina yang menuliskan:
“Terima kasih Jafar/Felisha sudah berjuang. Bangkit lebih kuat!”
Meski gagal menjadi juara, capaian final perdana di level Super 500 menjadi sinyal positif bagi masa depan ganda campuran Indonesia.**
Artikel Terkait
Dua Ganda Putri Indonesia Tembus Semifinal Australia Open 2025, Peluang All-Indonesian Final Terbuka
Indonesia Pastikan Gelar Ganda Putri di Australian Open 2025, Terjadi All Indonesian Final untuk Pertama Kalinya di Level BWF Super 500+
Indonesia Resmi Juara Umum Australian Open 2025: Enam Wakil Tembus Final, Dua Gelar Sudah di Tangan dan Berpeluang Sapu Bersih
Pasangan Ganda Putra Raymond/Joaquin Bikin Kejutan Besar, Indonesia Sapu Bersih Gelar Ganda Putra & Ganda Putri di Australian Open 2025
Rachel/Febi Menang Dramatis, Ganda Putri Indonesia Raih Gelar Australian Open 2025