Meski rekor pertemuan cukup positif, Jonatan tetap harus mewaspadai kekuatan Antonsen. Konsistensinya sepanjang turnamen menjadi modal penting untuk bisa meraih gelar.
Dengan strategi menyerang yang semakin matang serta pengalaman bertanding di level elite, peluang Jojo terbuka lebar.
Kemenangan atas Alwi juga membuktikan daya juang tinggi dan mentalitas kuat masih dimiliki peraih emas Asian Games 2018 itu.
Final yang Dinantikan
Pertandingan puncak antara Jonatan Christie dan Anders Antonsen dijadwalkan berlangsung Minggu, 28 September 2025.
Bagi Jonatan, laga ini bukan hanya soal trofi, melainkan juga pembuktian dirinya tetap mampu bersaing meski sudah tidak bersama Pelatnas.
"Puji Tuhan karena mencapai final kedua tahun ini setelah Indonesia Masters bulan Januari lalu,” ujar Jonatan dalam keterangan resmi PBSI, Sabtu 27 September 2025.
Baca Juga: Wujudkan Perlindungan Jamsostek via KUR, Bupati Lutra Butuh Dukungan Perbankan
“Penantian yang cukup panjang setelah segala macam hal yang terjadi, banyak lika-likunya," imbuhnya.
Final ini diprediksi berlangsung ketat, dengan Jonatan berpeluang besar mencatatkan gelar bergengsi Korea Open 2025.**
Artikel Terkait
Ingin Olah Raga yang Makin Asyik dan Menantang? Cobalah ke Sports Track Tinjomoyo Semarang
Alwi Farhan Juara Macau Open 2025, Raih Gelar BWF World Tour Pertamanya Usai Tumbangkan Justin Hoh di Final