Keerom - Pos Arso XIII Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY yang dipimpin langsung oleh Danpos Lettu Inf Suwandi menyulap halaman sekolah menjadi sebuah taman bermain warna warni di Paud Tunas Harapan Kampung Naramben, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom Papua.
Dalam rilis tertulisnya, Dansatgas Letkol Inf Taufik Hidayat menyebutkan bahwa pembuatan taman bermain warna warni oelh Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY tersebut dilakukan untuk meningkatkan semangat anak-anak dalam belajar. Kamis (26/08/2021)
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY membuat taman warna warni tersebut dilakukan dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan, menggunakan masker, serta dilaksanakan pada saat libur sekolah. Tujuannya agar tidak menggangu proses belajar serta agar menjadi kejutan bagi anak-anak nantinya ketika masuk sekolah.
Baca Juga: Agar SAD Tidak Terancam, Perlu Perlindungan Kawasan Hukum Adat, Kata Gubernur Jambi Al Haris
Selain untuk meningkatkan semangat belajar anak-anak, taman bermain warna warni tersebut juga dibuat untuk memudahkan para guru dan orang tua dalam mengawasi anak-anak ketika bermain pada saat jam istirahat.
Dansatgas juga menyebutkan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Pos Arso XIII tersebut mendapat sambutan baik dari para guru dan kepala sekolah Paud Tunas Harapan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Lettu Inf Suwandi yang berada langsung di lapangan ketika dihubungi melalui telepon selullernya.

Titin (38) selaku Kepala sekolah sangat berterima kasih kepada Lettu Inf Suwandi atas pembuatan taman bermain yang dilakukan oleh anggota Pos Arso XIII, dirinya mengungkapkan dengan adanya taman bermain yang baru akan membuat anak-anak lebih bersemangat ke sekolah.
Artikel Terkait
Lakukan Anjangsana Di Kampung Binaan, Satgas Yonif 512/QY Terapkan Prokes
Satgas Yonif 512/QY Bagikan Paket Sembako Kepada Masyarakat Perbatasan Papua
Satgas Yonif 512/QY Bersama Masyarakat Perbatasan Gotong Royong Benahi Jembatan
Satgas Yonif 512/QY Bagikan Tas Dan buku Di SMPN 1 Waris, Perbatasan RI-PNG
Satgas Yonif 512 QY Ajak Anak-anak Perbatasan Belajar Bersama dengan Patuhi Prokes