KLIKANGGARAN – Pengurus Besar Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA PMII) periode 2020-2030 menggelar acara Silaturahmi Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim di Jakarta, Sabtu (16/3).
Acara Silaturahmi Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh ratusan warga pergerakan dari berbagai daerah, mulai dari alumni hingga kader muda PMII.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PB IKA PMII, Fathan Subchi, menegaskan bahwa organisasi ini adalah milik bersama.
“IKA PMII bukan partai politik dan bukan juga organisasi seperti KADIN dan HIPMI . IKA PMII adalah milik bersama. Sebab itu juga, saya melarang panitia untuk memasang foto saya pada spanduk,” ujarnya dengan penuh semangat.
Baca Juga: Melayat ke Rumah Duka, Bupati Andi Rahim Kenang Kebersamaan dengan Orangtua Almarhum Ca' Dhan
Fathan juga menjelaskan bahwa hingga saat ini susunan pengurus PB IKA PMII belum diumumkan secara resmi. Hal ini disebabkan karena ia masih membuka ruang selebar-lebarnya bagi siapa saja yang ingin bergabung dan berkontribusi.
Sementara itu, Andi Jamaro, salah satu senior IKA PMII yang turut hadir dalam acara tersebut, memberikan pandangan terkait kepemimpinan Fathan Subchi.
Dalam sambutannya, Andi menyatakan bahwa terpilihnya Fathan Subchi sebagai Ketua Umum PB IKA PMII melalui Musyawarah Nasional (Munas) adalah sah dan telah sesuai dengan mekanisme organisasi.
Namun, ia juga mengungkapkan bahwa sebelumnya dirinya sempat menggagas sistem kepemimpinan presidium.
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa kepemimpinan IKA PMII tidak didominasi oleh satu daerah saja, melainkan mencerminkan perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia.
Baca Juga: Inilah Sosok Aipda H, Patwal Arogan Viral Usai Pepet Pemotor di Bogor, Siapa Sebenarnya?
Dalam kesempatan yang sama, Dr. K.H. Cholil Nafis mengusulkan agar di setiap kegiatan IKA PMII diadakan santunan anak yatim.
Ia menegaskan bahwa “Yatim tidak selalu dalam pengertian umum, tetapi juga yatim dalam pengertian sosial. Banyak mereka yang memiliki ayah dan ibu, tetapi secara sosial, mereka adalah yatim.
Artikel Terkait
MUNAS VII IKA PMII, Momentum Regenerasi Kepengurusan
Munas VII IKA PMII: Desakan Regenerasi Menguat, Suara Kader Kian Lantang
Tantangan Zaman dan Kepemimpinan Baru: Munas VII IKA PMII Jadi Titik Balik
IKA PMII: Regenerasi atau Stagnasi? Munas VII Jadi Penentu
Fathan Subchi Terpilih sebagai Ketua Umum IKA PMII dalam Munas VII di Jakarta
Drama Pemilihan Ketum PB IKA PMII: Saatnya Alumni PMII Bergerak dan Saling Menguatkan