peristiwa

Ketum IRSI Desak Kejaksaan Usut Tuntas Dugaan Korupsi PT Pelindo IV

Sabtu, 9 Mei 2020 | 20:23 WIB
Arse Pane


Jakarta,Klikanggaran.com - Diketahui, PT Pelindo IV pada tahun 2016 melakukan kegiatan investasi berupa proyek atas Pekerjaan Pembangunan Dermaga Petikemas dan Reklamasi Pelabuhan Bitung dilaksanakan berdasarkan Akta Notaris Perjanjian Pemborongan Nomor Akta 24 tanggal 14 Oktober 2016 sebesar Rp373.956.000.000,00 termasuk PPN 10%. Namun, terdapat Mark Up/kemahalan atas pekerjaan pembangunan dermaga petikemas dan reklamasi pelabuhan bitung sebesar Rp12.775.697.992,00.


Untuk diketahui, mark up belasan miliar atas proyek PT Pelindo IV telah bergulir kejalur hukum. Disinyalir kontraktor pelaksana pekerjaan Pembangunan Dermaga Petikemas dan Reklamasi Pelabuhan Bitung telah ditahan pihak Kejaksaan.


"Meskipun begitu, hal itu menyeruak lantaran persoalan kasus tersebut masih mengambang, menurut informasi yang didapat, hal itu dilakukan pada era Parid Padang (Dirut Pelindo IV saat itu-red)," ujar sumber dari orang dalam Pelindo IV yang enggan disebutkan namanya dan juga mengingatkan Dirut yang sekarang Pak Pras baru tiga bulan menjabat.


Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) Ikatan Reporter Seluruh Indonesia (IRSI), Ir Arse Pane, mendesak pihak Kejaksaan segera usut tuntas kasus yang menelan kerugian mencapai belasan miliar rupiah.


"Seret juga oknum pejabat nya. Meskipun Dirut yang sekarang baru tiga bulan menjabat, pasti dia mengetahui masalah ini," ungkap Arse yang kerap menyoroti kinerja sektor Kepelabuhanan dan Maritim, Sabtu (9-5).


Dijelaskan Arse Pane yang juga Sekjen The JOKOWI DREAM, ia menyesalkan atas peristiwa tersebut.


"Saya sangat menyesalkan kejadian yang telah menelan kerugian negara. Sangat disayangkan, kami selaku elemen pendukung Pemerintahan Joko Widodo justru atas hal ini memalukan, bahkan mencoreng institusi Kepelabuhanan," pungkasnya.



Sampai berita ini diterbitkan, Klikanggaran.com sudah menghubungi Direktur Utama Pelindo IV, Prasetyadi, namun belum memberikan jawaban.


Tags

Terkini