KLIKANGGARAN -- Bjorka kembali bocorkan data, kali ini sasaranya Luhut Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia yang memperlihatkan data vaksinnya.
Luhut Panjaitan, Menteri investasi dan Investasi ini dapat jatah pembocoran data termasuk informasi vaksin Covid-19, setelah sebelumnya Bjorka korek data Johnny Plate.
Selain data pribadi dan keluarga, dalam postingan yang dibagikan Bjorka tertera juga bahwa Luhut Panjaitan ternyata baru vaksin Covid 19 sebanyak 2 kali saja dan belum mendapatkan boster.
Baca Juga: Bjorka Pamit Sementara dari Twitter, Inilah Klarifikasinya!
Vaksin booster yang selama ini disebutnya sebagai kewajiban untuk ke kantor dan ke mall belum didapatkan.
Dalam data yang dibocorkan BJorka, Luhut Panjaitan melaksanakan vaksin pertama bulan Maret 2021 dan vaksin kedua bulan April 2021.
Hal ini menjadi kontra dengan apa yang selama ini Luhut gaungkan akan booster.
Baca Juga: Bjorka Dirasa Pandji Pragiwaksono Berasal dari Indonesia, Warganet: Bener Bang, dari Depok!
Bjorka merupakan seorang Hacker yang beberapa waktu lalu Bjorka mengunggah pesan di BreachForums buat pemerintah Indonesia, yaitu "My Message to Indonesian Goverment: Stop being an idiot".
Pesan Bjorka itu merupakan tanggapan atas pernyataan pihak Kominfo sebelumnya yang meminta hacker ini 'tak menyerang' usai berusaha menjual 1,3 miliar data registrasi SIM card masyarakat Indonesia.
Diketahui sebelumnya, Bjorka merupakan nama akun di forum gelap BreachForums. Belakangan ia merilis 1,3 miliar data registrasi SIM card warga Indonesia yang diklaim berasal dari Kominfo.*